- REUTERS/Kacper Pempel
VIVA – Sehari setelah pemerintah Australia mengesahkan pernikahan sesama jenis, melalui proses pemungutan suara, seorang pejabat diketahui memberi tanda suka pada sebuah akun porno.
Tapi tanda suka itu, yang bersumber dari akun Menteri Industri Pertahanan Australia Christopher Pyne, hanya bertahan beberapa menit karena setelah itu dihapus kembali.
Aksi memberikan jempol pada akun porno yang diduga dilakukan pemilik akun Pyne diketahui terjadi pada pukul 02.00 dini hari waktu setempat. Dan aktivitas itu diketahui warganet yang saat itu masih terjaga.
Pyne lalu mengumumkan, akun miliknya kemungkinan dibajak oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab. Ia mengatakan, pelaku sepertinya menyukai akun pornografi gay dan sepertinya itu hanyalah aksi kenakalan biasa.
Ia mengaku sedang tidur saat akunnya memberikan tanda suka pada akun porno tersebut. Bantahan Pyne mendapat dukungan dari senator independen Cory Bernardi, ia menyebutkan mereka harus segera melakukan penyelidikan besar-besaran untuk mengungkap, 'siapa tahu ada agen asing yang mencoba mempengaruhi berbagai pemilihan umum.'
Namun tak semua warganet mempercayai penjelasan Pyne. Sebagian diantaranya skeptis. Sebagian diantaranya juga mencoba membandingkan dengan kasus yang sama yang dialami oleh Twitter milik Senator AS Ted Cruz. Saat itu Cruz mengatakan bahwa insiden itu adalah masalah 'kepegawaian,' dan tak ada niat jahat.
Harta Kekayaan Elon Musk Lenyap Rp 45 Triliun dalam Sekejap, Ini Penyebabnya
Imbas dari merosotnya kekayaanya Elon Musk tersebut kini mengalami penurunan kekayaan dari daftar orang terkaya di dunia dari posisi sebelumnya kedua kini menjadi ketiga.
