- Fortune
VIVA – Gara-gara Wi-Fi, pesawat Turkish Airlines terpaksa harus mendarat darurat di tengah penerbangan dari Nairobi, Kenya ke Istanbul, Turki. Pesawat tersebut mendarat darurat di Bandara Khartoum, Sudan lantaran penumpang pesawat tersebut merasa ngeri dengan nama jaringan Wi-Fi di pesawat, yang namanya 'bomb on board'.
Dikutip dari Reuters, Minggu 3 Desember 2017, menurut keterangan dari maskapai tersebut, setelah mengetahui adanya kekhawatiran penumpang disebabkan nama Wi-Fi itu, pesawat kemudian mendarat darurat untuk dilakukan penyisiran petugas keamanan bandara di Sudan tersebut.
Untungnya, setelah disusuri petugas, seluruh bagian pesawat tidak ada hal mencurigakan. Hasil penyelidikan, sejauh ini disebutkan tidak ada pelanggaran atas nama Wi-Fi tersebut.
"Para ahli menjelaskan jaringan Wi-Fi tersebut dibuat di atas pesawat. Tidak ada penyimpangan yang terlihat setelah prosedur keamanan dilakukan," ujar maskapai.
Usai dinyatakan aman, pesawat akhirnya bisa melanjutkan perjalanan dengan selamat ke tujuan.
Memang penumpang secara individual bisa menamakan jaringan Wi-Fi pada perangkat mobile sesuai dengan yang mereka inginkan.
Turkish Airlines mengatakan, seluruh 100 penumpang telah tiba di Turki dengan selamat. Sejauh ini tidak ada keterangan dari otoritas, siapa penumpang yang menciptakan nama jaringan Wi-Fi tersebut. (mus)
Naik Uber Saat Mabuk Ditagih Ongkos Rp23 Juta
Kenny Bachman sedang kongko dengan kawan-kawan saat mau pulang.
