Bocah Peretas Situs NASA Asal Tangerang Dikeroyok Orang Tak Dikenal

Ilustrasi pemukulan
Sumber :
  • www.pixabay.com/bykst

VIVA – Remaja peretas situs National Aeronaurics and Space Administration (NASA), Putra Aji Adhari (16) dikeroyok sejumlah orang tidak dikenal. Kondisi Aji saat ini pun mesti menjalani perawatan khusus medis di rumah sakit.

Kapolsek Ciledug, Kompol Ali Yusron membenarkan adanya aksi pengeroyokan terhadap Putra Aji. Dia menjelaskan, peristiwa pengeroyokan terjadi di Larangan, Kota Tangerang pada, Rabu 22 Juli 2020.

Polisi sudah mengamankan satu terduga pelaku. Pun, pelaku lainnya kini sedang diburu.

"Iya, betul kejadian tersebut, saat ini kami sedang mengejar para pelaku. Dan sementara, kami baru mengamankan satu dan masih diperiksa penyidik," kata Ali, Sabtu, 1 Agustus 2020.

Baca Juga: Akibat Geber Motor, Pemuda di Cilincing Dikeroyok hingga Tewas

Dari hasil pemeriksaan saksi, awalnya korban meminta izin kepada kedua orang tuanya untuk pergi membuat karya video. Saksi merupakan rekan korban.

Namun, orangtua korban terkejut ketika mendengar laporan bahwa Putra ada di rumah sakit karena dikeroyok. Tak lama kemudian, orangtua pun melaporkan kepada kepolisian.

"Tapi, saat pagi hari rekan dari korban bilang kalau korban ada di rumah sakit, karena mengalami luka. Lalu, dari keterangan saksi lainya, korban ini dikeroyok orang tidak dikenal, hingga akhirnya kedua orang tua korban langsung melapor kepada kami," ujarnya.

5 Anggota Ormas Penganiaya Satpam Leasing Tasikmalaya Jadi Tersangka, Fix Lebaran di Penjara!

Saat ini, korban pun masih menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit. Polisi kini masih terus mendalami kasus tersebut.

Nama Putra Aji Adhari sempat mencuat pada 2019. Remaja asal Tangerang itu mampu meretas situs NASA. Dia juga mengaku pernah mencoba situs milik pemerintah.

Detik-detik Anggota TNI Babak Belur Dikeroyok Peserta Musik Tong-tong di Pamekasan
VIVA Militer: Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar di Cijantung

Anggota TNI Pengeroyok 4 Preman Depan Polres Jakpus Jadi 20 Orang

Anggota TNI yang ditetapkan menjadi tersangka terkait dugaan penganiayaan dengan mengeroyok empat pria hingga terkapar di depan Markas Polres Jakarta Pusat, bertambah. Ki

img_title
VIVA.co.id
4 April 2024