Upaya Penyelundupan Ganja 75 Kilogram Terbongkar, Begini Kronologinya

Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Ronaldo Maradona
Sumber :

VIVA – Berbagai cara dilakukan penyelundup barang haram narkoba. Di antaranya penyelundupan ganja dengan jumlah fantastis, 75 kilogram.

Produksi Tembakau Sintetis, Remaja di Tangerang Ditangkap Polisi

Beruntung, upaya penyelundupan narkoba jenis ganja oleh tujuh orang tersangka tersebut berhasil digagalkan oleh Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat. Paket ganja tersebut diamankan dari lima lokasi berbeda.

Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat Kompol Ronaldo Maradona mengatakan, untuk membongkar kasus tersebut bahkan pihaknya sampai memburu ke Bali. Karena salah satu lokasi pengiriman ada di Pulau Dewata tersebut. 

Pengakuan Mengejutkan Pelaku Tega Cekoki Narkoba Remaja Jaksel Hingga Tewas

"75 kilogram ini tersebar di lima wilayah yaitu Kembangan Jakarta Barat 8 kilogram, Bekasi Jawa Barat 8 kilogram, Subang Jawa Barat 7 kilogram, Sidoarjo Jawa Timur 7 kilogram, dan Denpasar Bali 45 kilogram," ujar Ronaldo dikonfirmasi, Rabu 5 Agustus 2020.

Baca juga: PN Jakbar Lockdown karena 1 Pegawai Kena Corona, Persidangan Ditunda

Remaja yang Tewas di Hotel Jaksel Ternyata Sempat Kejang usai Dicekoki Narkoba

Ronaldo menjelaskan, pengungkapan kasus ini berawal dari informasi masyarakat yang merasa curiga terhadap paket-paket besar yang berasal dari Sumatera. Paket tersebut diketahui akan dikirim ke wilayah Kembangan, Jakarta Barat.

Dari kecurigaan dan laporan yang masuk itu, anggota kepolisian kemudian dikerahkan untuk membuntuti angkutan jasa pengiriman barang tersebut. Ternyata, setelah digeledah ditemukan lima paket ganja yang disamarkan dalam tumpukan dodol.

"Kami temukan delapan kilogram ganja yang dikirim dari Sumatera," kata Ronaldo.

Dalam kasus ini, polisi juga dibantu oleh pihak perusahaan ekspedisi. Menurut keterangan dari pengelola ekspedisi, paket serupa juga dikirim ke empat lokasi lain. Salah satunya dikirimkan ke salah satu kamar hotel di Denpasar, Bali.

"Kami telusuri dan menemukan 45 kilogram ganja yang disamarkan dengan dodol," tuturnya.

Ronaldo menjelaskan, pihaknya juga meringkus penghuni kamar berinisial AH. Dari pengakuannya, sudah tiga kali menerima paket dodol berisikan ganja dengan jumlah berat bervariasi. Mulai dari 20 kilogram, 40 kilogram, hingga terakhir 45 kilogram.

"Kami masih terus kembangkan untuk tangkap bandarnya," ujarnya. (art)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya