Prostitusi Baru Dirintis Digerebek, Delapan PSK Plus Mucikari Diciduk

Polisi memperlihatkan para PSK dan seorang mucikari yang ditangkap dalam penggerebekan di sebuah apartemen di Tangerang, Banten, Kamis, 10 September 2020.
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Polisi menggerebek sebuah apartemen di kawasan Citra Raya, Tangerang, Banten, setelah mencurigai tempat itu dimanfaatkan untuk bisnis prostitusi. Aparat mendapati 8 pekerja seks komersial dan seorang pria berinisial AP sebagai mucikarinya.

Ekspansi Bisnis, Bos MD Pictures Jual Saham FILM Raup Rp 1,25 Triliun

"Kita dapat laporan warga kalau ada kegiatan mencurigakan di apartemen tersebut. Dan setelah kita pantau, akhirnya kita lakukan tindakan hingga berhasil mengamankan mereka," kata Kepala Kepolisian Sektor Panongan AKP Rohmad Supriyanto, Kamis, 10 September 2020.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, bisnis prostitusi itu dijalankan melalui media sosial: para pria hidung belang memesan lebih dahulu melalui aplikasi percakapan WhatsApp milik AP. Melalui media itu pula para pemesan dapat menawar tarif kencan dan memilih PSK yang diinginkan.

Mahasiswi dan IRT Jual Diri di Michat Demi Kebutuhan Hidup, Sekali Kencan Rp 200 Ribu

Bisnis haram itu, menurut Rohmad, berdasarkan keterangan AP, sebenarnya baru dirintis sejak dua bulan lalu. Dalam sekali transaksi, AP akan meminta uang Rp500 ribu sebagai tanda jadi.

"Setelah si pemesan mengirimkan uang, AP langsung menyediakan pekerjanya dan sebuah kamar di apartemen tersebut, dan dari sekali transaksi AP akan mendapatkan untung Rp200 ribu," katanya.

Lebih Meriah, PEVS 2024 Bakal Tampilkan 82 Merek Otomotif

Polisi masih mengembangkan penyelidikan atas kasus itu. Namun, yang pasti AP akan dijerat dengan pasal 296 Kitab Undang Undang Hukum Pidana dengan ancaman kurungan dua tahun. (art)

Kegiatan penambangan Bumi Resources.

Kinclong Sepanjang Hari, Nilai Transaksi Perdagangan Saham BUMI Capai Rp 412 miliar

Saham emiten batu bara PT Bumi Resources Tbk (BUMI) ditutup menguat 18 poin atau 21,18 persen.

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024