Malam Ini, 2,5 Lajur Tol Cikampek Ditutup

Pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II layang/elevated - Waskita Karya
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Paramayuda

VIVA – PT Jasa Marga (Persero) akan menutup 2,5 lajur pada ruas jalan tol Jakarta-Cikampek. Penutupan tersebut dilakukan lantaran tengah dilakukan pekerjaan teknis pada Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated.

1,2 Juta Kendaraan Sudah Kembali ke Jabotabek

Tol Jakarta-Cikampek Elevated merupakan jalan tol layang yang pekerjaannya dilakukan tepat di atas jalan tol Jakarta-Cikampek.

General Manager Jakarta-Cikampek Raddy R. Lukman mengatakan, penutupan lajur akan dilakukan pada saat window time, atau pada Selasa, 17 Juli 2018 malam, yakni pukul 21.00-05.00 WIB untuk lajur di kilometer 18.

Selebgram Alami Hal Mistis di Tol Cikampek KM 58, Mencium Bau Bunga dan Lihat Sosok Misterius

Pekerjaan teknis yang sedang dilakukan ialah pelaksanaan komisioning, yakni suatu pengujian operasional untuk memastikan pekerjaan dalam proyek Jakarta-Cikampek Elevated dapat dilaksanakan. Selain itu, memenuhi semua peraturan yang berlaku, regulasi, kode, dan sesuai standar yang telah ditetapkan.

"Simulasi untuk memastikan apakah metode erection tersebut dapat digunakan dengan mempertimbangkan lalin (lalu lintas) yang tetap dapat mengalir dan gangguan terhadap arus lalu lintas masih dapat ditolerir," ujar Raddy dalam keterangannya, Jakarta, Selasa, 17 Juli 2018.

Tangis Keluarga Pecah saat Terima 12 Jenazah Korban Kecelakaan Maut KM 58

Pengurangan lajur maksimal sebanyak 2,5 lajur  untuk melihat dampak kepadatan yang terjadi saat dilakukan pekerjaan. Pengurangan lajur dilakukan demi keamanan dan keselamatan pekerja proyek, serta demi keamanan dan keselamatan lalu lintas bagi pengguna jalan tol. Hal tersebut mengingat pekerjaan itu masuk dalam kategori pekerjaan dengan risiko tinggi.

"Jasa Marga mohon maaf jika terdapat hambatan lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek di sekitar Bekasi Barat sampai Tambun, dan arah sebaliknya selama kegiatan komisioning berlangsung uji coba launcher gantry," katanya.

Raddy mengimbau kepada pengguna jalan untuk dapat mengantisipasi perjalanannya. Jika terjadi kepadatan maka pengguna jalan dapat menggunakan jalur alternatif.

"Pengguna jalan tol yang sudah berada dalam Jalan Tol Jakarta-Cikampek dapat keluar ke jalan arteri melalui Gerbang Tol (GT) Bekasi Barat/Timur dan kemudian masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta-Cikampek melalui GT Cibitung dan dari arah sebaliknya," katanya.

Sementara itu, AVP Coorporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan Heru mengatakan, penutupan lajur akan dikurangi secara bertahap dengan maksimal ditutup sebanyak tiga lajur.

"Itu pun hanya memakan waktu dua hingga tiga jam serta dilakukan dalam interval window time pukul 21.00 hingga 05.00 WIB," katanya.

Jika uji coba pada malam ini berlangsung baik maka mulai besok akan dilakukan pemasangan girder. Penutupan periodik ini diperkirakan hingga Desember nanti. (ren)
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya