Tersangka Pembunuh Sekeluarga Akan Rekonstruksi Saat Kabur ke Gunung

Rekonstruksi kasus pembunuhan sekeluarga di Bekasi, Rabu, 21 November 2018.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Dani (Bekasi)

VIVA – Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya kembali akan menggelar rekonstruksi atau reka ulang adegan pembunuhan satu keluarga di Bekasi, Kamis, 22 November 2018.

Izin Menginap di Kantor Polisi, Pria Tuban Ini Ternyata Baru Membunuh Istrinya

Reka ulang adegan ini merupakan lanjutan rekonstruksi Rabu, 21 November 2018. Hari ini, reka ulang adegan dilakukan di kaki Gunung Guntur, Garut, Jawa Barat. Lokasi tersebut merupakan tempat pelarian Haris Simamora usai membunuh Diperum Nainggolan sekeluarga.

"Kami lanjutkan dengan melakukan rekonstruksi di Garut, adegan penangkapan tersangka," ujar Kepala Unit I Sub Direktorat Reserse Mobile Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Polisi Malvino Edward saat dikonfirmasi wartawan, hari ini.

Pengakuan Mengejutkan Wanita yang Bunuh Keponakan Lalu Disembunyikan di Tempat Dupa

Tersangka akan kembali dihadirkan dalam reka ulang adegan ini. Dia akan memperagakan empat adegan.

Sebelumnya, sebanyak empat orang ditemukan tak bernyawa dalam kediamannya di kawasan Jalan Bojong Nangka 2, Pondok Gede, Bekasi, Selasa, 13 November 2018. Keempat orang tersebut adalah satu keluarga yang terdiri atas pasangan suami istri dan dua orang anaknya.

Terungkap, Wanita Open BO Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh di Bekasi

Mereka adalah Diperum Nainggolan (38), Maya Ambarita (37), Sarah Nainggolan (9), serta Arya Nainggolan (7). Polisi lantas menangkap Haris Simamora yang masih saudara dengan Maya Ambarita, di Garut, Jawa Barat, Kamis, 15 November 2018.

Lokasi penemuan jasad EV, korban pembunuhan oleh tantenya di Tangerang

Skenario Tante Bunuh Keponakan di Tangerang, Ambil Perhiasan Korban Biar Dikira Kasus Pencurian

Seorang perempuan berinisial LN (40) ditangkap usai membunuh keponakannya inisial EV yang masih berusia 7 tahun.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024