Anies Soroti Penyerapan APBD DKI yang Selalu Melonjak di Ujung Tahun
- ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
VIVA – Dalam rapat paripurna bersama DPRD DKI Jakarta, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapatkan kritik dan saran dari Anggota Fraksi Gerindra Dwi Ratna. Dwi meminta Anies untuk mengevaluasi kepala dinas yang serapan anggarannya rendah tahun ini.
Menjawab hal tersebut, Anies mengaku telah menginstruksikan para kepala dinas untuk bekerja dengan baik. Mengenai implementasinya di lapangan, nanti akan dilihat sesuai dengan kontrak kerja yang telah diberikan.
"Pokoknya sekarang biar mereka pada kerja dulu, soal serapan. Itu otomatis, di dalam komitmen kerja mereka salah satu komponennya adalah soal kerja," ucap Anies Baswedan di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Kamis, 29 November 2018.
Anies pun mengatakan, selalu melakukan evaluasi anggaran serapan terhadap para kadis. Ia pun menilai, kinerja jajarannya setiap minggunya terus mengalami peningkatan.
Akan tetapi untuk evaluasi penyerapan anggaran, Anies mengakui jika pihaknya belum melakukan hal tersebut. Karena soal anggaran akan melakukan evaluasi setiap akhir tahun.
"Insya Allah bisa minimal sama dengan tahun lalu. Terus upaya kita monitoring dari hari ke hari, meeting-nya pun seminggu sekali, dari situ kami tahu bahwa kerjanya memang jauh lebih tinggi dari pada pembayarannya," tambahnya.
Dia pun menyoroti pola penyerapan anggaran Pemprov DKI yang selama bertahun-tahun lalu selalu melonjak di ujung tahun anggaran. Hal itu yang akan diperbaiki ke depannya.
"Rupanya selama bertahun-tahun enggak pernah ada evaluasi soal itu. Itu nanti yang akan kami evaluasi, sehingga pekerjaanya bertahap sesuai dengan progres pekerjaan,"tutup Anies.
