- VIVA.co.id/Danar Dono
VIVA – Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono mengemukakan, pihaknya terus menambah saksi-saksi terkait bentrokan antarkelompok di Galaxy Park, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, yang menewaskan satu orang.
Hal itu dilakukan guna mengungkap identitas para pelaku. "Lagi lidik, nanti akan dimintai keterangan dari saksi dan barang bukti," katanya saat dikonfirmasi wartawan, Rabu, 10 Juli 2019.
Mengingat adanya korban jiwa, ia menegaskan, polisi tak mungkin tidak mengusut tuntas kasus. Argo menambahkan, pihaknya pun terus bekerja secara profesional mencari dalang di balik pecahnya keributan di sana.
"Yang pasti semua penyelidikan dan penyidikan sebuah peristiwa akan dijalankan sesuai prosedur hukum untuk mencari para pelaku. Terutama dalang atau orang yang memerintahkan para pelaku, siapapun itu,” katanya.
Sebelumnya, bentrokan antarkelompok terjadi di sebuah lahan kosong yang berada di Galaxy Park, Bekasi Selatan Kota Bekasi. Akibat pertikaian itu satu orang tewas akibat luka tembak.
Sedang, lima orang lainnya luka serius. Korban tewas, Dani, mengalami luka tembak di bagian pinggang.
Kemudian, rekannya Daniel Yanwarin mengalami luka tembak pada paha kiri. Stevanus mengalami luka robek pada tangan kanan, Heri Kiswanto mengalami luka bacok di lengan kiri, Titus mengalami luka lecet bagian perut.
Sementara itu, korban atas nama Hendrikus mengalami luka robek kaki kanan dan dagu. Akibat insiden itu, ada tiga sepeda motor yang ikut dibakar.
