Orang Tua Siswa Lontarkan Kekecewaan soal PPDB Jakarta di Rapat DPRD

Sejumlah orang tua murid terdampak PPDB DKI Jakarta melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Balaikota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (23/6/2020).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

VIVA – Hasil rapat antara Komisi E DPRD DKI Jakarta dengan jajaran Dinas Pendidikan Provinsi, berlangsung alot. Persoalan yang dibahas adalah terkait dengan sistem Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).

Ada Apa dengan Zonasi PPDB?

Rapat berlangsung pada Rabu kemarin 24 Juni 2020. Agendanya adalah untuk meminta penjelasan dan jawaban dari pihak dinas. Komisi E hingga orang tua siswa turut hadir dan menyampaikan pendapat serta pertanyaan mereka terkait dengan penerapan kebijakan ini.

Berbagai persoalan diangkat, termasuk terkait dengan faktor seleksi usia yang menjadi polemik. Pertemuan yang cukup alot itu, memaksa anggota dewan untuk mengusulkan agar seleksi zonasi diundur selama satu minggu.

Politikus PDIP Kritik Soal Anggaran Sirkuit Formula E Naik Rp10 Miliar

Saking alotnya rapat tersebut, hingga berlangsung lebih kurang enam jam. Berbagai masukan dan pendapat yang disampaikan, tetapi keputusan rapat tetap melanjutkan PPDB yang konsep saat ini.

Terkait masalah kriteria umur yang dipersoalkan, Kepala Dinas Pendidikan DKI Nahdiana menjelaskan bahwa aturan itu sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 44 tahun 2019.

Sirkuit Formula E Pakai Bambu, Gilbert-PDIP Tuding Anies Bohong Lagi

Terhadap hasil rapat yang tidak sesuai dengan harapan, para orangtua yang turut hadir mengaku kecewa. 

Laporan: Bimo Asdani/ TvOne Jakarta.

Acara Hari Ulang Tahun SMAN 95 Jakarta yang Ke-30

Penerapan Zonasi PPDB Sekolah Dinilai Belum Efektif

Zonasi salah satu kebijakan kementrian pendidikan untuk mewujudkan pemerataan pendidikan yang telah dikaji serta mendapat rekomendasi dari lembaga kredibel.

img_title
VIVA.co.id
20 Juli 2023