Polisi Tangkap Eks Pegawai Starbucks Intip Payudara Pelanggan

Ilustrasi gerai Starbucks di kawasan Pertokoan Sarinah Tutup.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Fikri Halim

VIVA – Dua orang oknum pegawai Starbucks diamankan polisi buntut insiden pegawainya yang diduga mengintip payudara konsumennya.

Polisi Ungkap Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Diduga Menistakan Agama

"Sudah diamankan dua orang yang diduga ya merekam dan kemudian meng-zoom-nya ya," ujat Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara, Kompol Wirdhanto Hadicaksono saat dihubungi, Jumat 3 Juli 2020.

Baca: Intip Payudara Konsumen, Pegawai Starbucks Dipecat

TikToker Galih Loss Resmi Ditahan, Terancam Hukuman Penjara 6 Tahun

Keduanya diamankan semalam oleh polisi. Mereka adalah K dan D dan berusia kurang lebih 20 tahun. Keduanya kini masih berada di Polres Metro Jakarta Utara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut dan mencari motif dari pada kedua pelaku itu.

"Saat ini kita mesti dalami dulu niat dan motifnya apa," katanya.

Hari Buku Sedunia, Starbucks Indonesia Serahkan 8.769 Buku untuk Anak-anak

Sebelumnya, Kapolsek Metro Tanah Abang, AKBP Raden Muhammad Jauhari, memastikan pihaknya telah berkomunikasi dengan petinggi Starbucks, di gedung Sahid Sudirman Center, Jakarta Pusat. Sebab awalnya, video lokasi aksi tak senonoh itu berada di wilayah Jalan Sudirman, kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

"Di sana kami sudah bertemu dengan Afolina bagian Internal dan Kabag Humas Starbucks," kata Jauhari, saat dikonfirmasi, Kamis 2 Juli 2020.

Setelah diselidiki, kata dia, insiden pelecehan terhadap perempuan ini terjadi di Mal Sunter, kawasan Jakarta Utara pada Rabu, 1 Juli 2020. Video tersebut disebarkan oleh salah satu pegawai Starbuks tersebut.

Aksi pelecehan ini membuat pelanggan Starbucks mengecam keras tindakan pelecehan yang dilakukan oleh pegawai Starbuks itu. Salah satunya adalah Melani Lia, pelanggan yang kerap membeli produk ke Starbucks.

"Saya pikir ini sangat memalukan dan tidak boleh dilakukan. Perempuan harusnya dapat merasa nyaman dimanapun berada, tanpa harus ada yang sengaja melihat bagian tubuhnya dengan nafsu," kata Melani.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya