Polisi Dikeroyok Warga, IPW: Koordinasi Kepolisian Buruk

Sumber :
  • VIVA.co.id/Herdi Muhardi

VIVA.co.id - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, mengemukakan pengeroyokan terhadap anggota kepolisian di Matraman, Jakarta Timur, Senin, 18 Januari 2016, menunjukkan buruknya koordinasi di kepolisian.

"Tanpa info lengkap dari intelijen, tentang situasi dan kondisi di TKP (tempat kejadian perkara), reserse main sergap. Akibatnya, saat warga melakukan perlawanan, ketiga polisi itu kaget dan menjadi korban," ujar Neta saat dihubungi VIVA.co.id, Kamis, 21 Januari 2016.

Kasus ini, menurut Neta, juga menunjukkan betapa kurang terlatihnya polisi saat ini, padahal mereka tugas di Ibu Kota. Mereka pun menjadi sasaran amuk warga.

"Bagaimana pun kasus ini harus menjadi pelajaran yang berharga bagi Polri untuk berbenah, introspeksi dan memperbaki kinerja profesionalnya," ujar Neta.

Menurut Neta, Komisi III DPR perlu memanggil Kapolri Jenderal Badrodin Haiti untuk mempertanyakan penerapan Standar Operasional Prosedur (SOP) di institusinya.

"Jangan sampai ketika dikritik bergaya Cakrabirawa, Polri berlindung di balik SOP-nya. Tapi ketika polisi tewas dan luka-luka dalam penggerebekan, ternyata polisi menggabaikan SOP-nya," ujar Neta.

Sebelumnya, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Muhammad Iqbal mengemukakan polisi telah melakukan pemetaan terlebih dulu sebelum menggerebek lokasi narkoba.

Mantan Panglima TNI: Gawat Kalau Klaim Haris Azhar Benar

Hasilnya, tidak ditemukan ada masalah berarti. Begitu diperkirakan steril, tim buru sergap pun membawa beberapa orang yang bukan polisi. Namun, tanpa disangka, kelompok pelaku narkoba melakukan penyerangan tiba-tiba dengan senjata-senjata berbahaya.

Seperti diketahui, empat polisi dan informan polisi diserang massa saat akan menggerebek rumah terduga kasus narkoba, di kawasan Berlan, Matraman, Jakarta Timur, Senin 18 Januari 2016.

Akibatnya, seorang polisi mengalami luka bacok, seorang polisi lainnya Bripka Taufik Hidayat tewas, dan seorang informan polisi juga tewas. (ase)

'Kriminalisasi' Haris Azhar, Respons Buruk dari Cerita Busuk
Pertemuan pihak KontraS dan Mabes Polri

Haris Azhar Tolak Bergabung di Tim Investigasi Testimoni

Tim tersebut adalah bentukan Polri.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016