Sekeluarga Terjebak di Banjir Besar Rawajati

Evakuasi korban banjir Kalibata
Sumber :
  • VIVA.co.id / Irwandi

VIVA.co.id – Satu keluarga nyaris saja jadi korban luapan banjir kirimin di bantaran Kali Ciliwung, Kelurahan Rawajati, Pancoran, Jakarta Selatan.

245 Rumah Terdampak Banjir di Rawajati, Pancoran

Keluarga yang terdiri dari suami istri dan anaknya itu, sempat terjebak banjir di dalam rumahnya di lingkungan RT 02/ RW 07 Rawajati. Mereka tak bisa menyelamatkan diri dan tertahan di lantai dua rumah karena ketinggian air mencapai 2 meter dan arus air banjir yang cukup kencang.

"Dia terjebak dari tadi pagi. Nggak bisa keluar karna arusnya deras," kata petugas penyalamatan dari Rescue Unit Sabhara Polda Metro Jaya,  Bripda Tarmizi Taher, Selasa 8 Maret 2016.

Politikus Gerindra Sebut Penggusuran Rawajati Ilegal

Tarmizi menuturkan, keluarga itu diketahui masing-masing bernama Hairudin, Mia dan anaknya Azam. Mereka sempat dilanda ketakutan karena tidak bisa keluar dari rumah.

Korban sempat terjebak lebih dari satu jam sejak banjir kiriman tiba di wilayah itu. Tim penyelamat gabungan dari kepolisian dan TNI baru mengevakuasi satu keluarga tersebut setelah mendapat laporan dari warga setempat.

Bentrok di Rawajati, Ahok Sebut Tanggung Jawab Wali Kota

Ketiga korban berhasil dievakuasi tim penyelamat meskipun evakuasi dilakukan di tengah ancaman derasnya arus banjir. "Sekarang sudah dibawa ke posko korban banjir," ujar Tarmizi.

Banjir kiriman menerjang setelah debit air di Bendungan Katulampa di Bogor, Jawa Barat meningkat hingga pada status level tertinggi siaga satu. Tinggi muka air di Bendung Katulampa terukur 200 centimeter pada Senin malam, 7 Maret 2016.

"Ini menunjukkan level Siaga 1 atau level tertinggi dalam peringatan dini banjir Jakarta. Bahkan pada pukul 22.20 Wib tinggi muka air Sungai Ciliwung mencapai 250 cm (Siaga 1)," kata Sutopo Purwo Nugroho, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB dalam siaran persnya..

Menurut dia, pemukiman di daerah-daerah di bantaran Sungai Ciliwung berpotensi terendam banjir. Antisipasi wilayah aliran Sungai Ciliwung yang berpotensi banjir adalah sebagai berikut:

- Srengseng Sawah
- Pejaten Timur
- Rawajati
- Kalibata
- Pengadegan
- Cawang
- Kebon Baru
- Bukit Duri
- Bidara Cina
- Kampung Melayu

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya