Pilkada Jakarta 2017

Jelang Pengambilan Nomor Urut, Massa Pendukung Bernyanyi

Massa pendukung pasangan calon Pilkada DKI di Kemayoran, Jakarta.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Ade Alfath

VIVA.co.id – Ribuan pendukung pasangan calon (paslon) yang akan berlaga di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta memenuhi arena JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa, 25 Oktober 2016. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta dijadwalkan akan menggelar rapat pleno pengundian nomor urut paslon di lokasi itu.

Pemilu 2019, KPU Tetapkan DPT DKI Jakarta 7.761.598 Pemilih

Pantuan VIVA.co.id di lapangan, massa pendukung paslon datang membawa mobil komando lengkap dengan berbagai spanduk dukungan. Mereka mulai bernyanyi dan bersorak sorai sebagai bentuk dukungan kepada pasangan yang didukung.

Pendukung pasangan Ahok- Djarot datang lebih dulu, sekitar pukul 16.00 WIB. Mereka memakai baju kemeja kotak-kotak, serupa yang dipakai Ahok- Djarot saat deklarasi. "Ahok- Djarot satu putaran," teriak massa.

SBY Sebut Kultur Politik Tanah Air Berubah Sejak Pilkada DKI 2017

Sementara pendukung pasangan Agus Harimurti Yudhoyono- Sylviana Murni datang sekitar pukul 17.10 WIB. Mereka memakai pakaian khas Betawi, serta membawa hiburan barongsai. "Hidup Agus-Sylvi," ujar pendukung Agus tak mau kalah.

Hingga pukul 17.30 WIB, hanya massa pendukung Anies - Sandi yang belum memadati JIExpo.

KPU Minta KPI DKI Awasi Lembaga Penyiaran

Ribuan personel kepolisian lengkap dengan barracuda mengamankan area sekitar lokasi. Rapat pleno dijadwalkan mulai sekitar pukul 19.30 WIB.

Setelah mendapatkan nomor urut, KPU akan memberi kesempatan bagi setiap pasangan calon untuk menyampaikan pidato singkat di hadapan pendukungnya.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta resmi menetapkan tiga pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur untuk mengikuti Pilkada DKI Jakarta 2017 mendatang. Ketiga pasangan calon tersebut yakni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni serta Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno.

Ketiganya dinyatakan lolos dalam seleksi dan verifikasi yang telah dilakukan KPUD.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya