- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id – Menjadi seorang artis dengan segudang jadwal yang cukup padat dan tak kenal waktu, membuat Cathy Sharon kerap dilanda rasa was-was dengan tindak kriminal.
Terlebih wanita berdarah Perancis-Indonesia itu pernah punya cerita pengalaman pahit dengan pelaku kejahatan jalanan alias begal
"Jadi tuh pernah saat macet di jembatan di kawasan Jakarta pada malam hari tiba-tiba ada segerombolan anak muda sekitar lima orang ngetok-ngetok kaca mobil minta HP teman aku. Saat itu posisi aku menumpang duduk di bangku belakang, kita sempat panik," katanya di Polresta Depok, Minggu, 19 Februari 2017.
Untungnya, lanjut Cathy, mobil yang berada di belakang bersahutan membunyikan klakson. "Nah yang mobil depan kita buka jalan hingga kita berhasil maju, mereka pada kabur, iya kita berhasil lolos deh," ujarnya.
Cathy mengaku kapok dengan kejadian itu dan tak mau lagi menggunakan telepon genggam ketika berkendara. "Saya sempat trauma, sejak saat itu saya enggak mau lagi pakai HP kalau di mobil,” ucapnya.
Namun kini, lanjut Cathy, dirinya tak lagi khawatir sebab saat ini pihak kepolisian telah semakin matang dalam memberikan pelayanan untuk masyarakat. Salah satunya dengan program aplikasi berbasis Android dan iOs yakni, Hallo Polisi dan Panic Button atau tombol panik.
"Di Amerika saja cuma ada 911, di Indonesia sekarang keren banget dengan satu jari saja kita bisa melaporkan jika ada hal-hal yang tak diinginkan, dan merasa nyaman dan aman dimanapun kita berada. Polisi kita masa kini banget ya," ujarnya.
Cathy pun berharap, program seperti ini (Hallo Polisi dan Panic Button) bisa digunakan di seluruh Indonesia. "Kalau ada pelayanan seperti ini kita bisa lebih aman," katanya.
