Website Diretas, Dinsos DKI Tak Lapor Polisi

Tampilan website Dinsos DKI yang kena deface
Sumber :
  • Tangkapan layar website Dinsos DKI Jakarta

VIVA.co.id – Website Dinas Sosial DKI Jakarta kena ulah peretas. Halaman muka situs tersebut diacak-acak (deface) tampilannya oleh peretas. 

WNA Asal Rusia Kongkalikong dengan Hacker Meksiko Bobol ATM di Palembang

Pada halaman muka, tampil dengan dominan warna hitam dan muncul gambar rumah kardus di bagian depan. Di atas gambar rumah itu tertulis Phoenix Team dan pada gambar rumah itu tertulis 'inikah yang dimaksud DP 0%?' dan 'Ditunggu janjinya Anies-Sandi'.

Mengetahui website Dinas Sosial telah diacak-acak peretas, pengelola website kemudian mengambil langkah perbaikan. 

AS Tuntut 7 Warga China atas Peretasan Jahat yang Disponsori Negara

Kasie Seksi Promosi dan Informasi Dinsos DKI Miftahul Huda menegaskan, institusinya tidak akan melaporkan peretas website ke kepolisian maupun melacak siapa peretas yang iseng tersebut. 

"Kami tidak sampai mengejar atau mencari siapa pelakunya. Saya berharap mereka berpikir ulang apa manfaatnya meretas website Dinsos," ujar Huda dihubungi VIVA.co.id, Senin, 1 Mei 2017. 

Indonesia Mendapat 97 Ribu Serangan

Huda heran dengan aksi peretas tersebut. Dia malah menanyakan apa untungnya meretas website institusi yang menangani soal masalah sosial warga DKI Jakarta itu. 

"Apa mereka diuntungkan? Yang rugi kan warga yang biasa mengakses berita-berita Dinas Sosial," ujarnya. 

Huda mengaku heran dengan aksi peretas yang membubuhi konten politik pada halaman muka website tersebut. Sebab, kata dia, konten yang ditampilkan di website Dinsos DKI hanyalah kegiatan Dinas Sosial DKI Jakarta dan tidak pernah menampilkan konten yang menjurus pada politik Pilkada DKI Jakarta. 

"Berita-berita yang ditampilkan Dinsos DKI selama ini juga biasa saja, hanya memberitakan kegiatan Dinsos, Sudinsos lima wilayah kota, panti-panti milik Dinsos. Tidak ada berita yang menjurus ke politik praktis atau salah satu paslon," tegasnya. 

Aksi peretasan ini diketahui Dinas Sosial DKI Jakarta pada Sabtu malam lalu, saat admin tidak bisa memperbaharui konten pada website tersebut. 

"Kami memproduksi berita setiap hari sekali, tapi tidak bisa dimuat di website. Tiba-tiba kami tahu kalau website tersebut diretas orang," ujarnya. 

Saat ini website Dinsos DKI sedang dalam perbaikan oleh tim Jakarta Smart City (JSC), sebab website Dinsos DKI pengelolaannya di bawah JSC. 

"Mereka sedang memperbaiki website tersebut agar segera bisa normal kembali. Mungkin beberapa hari ke depan sudah bisa normal kembali," tuturnya. 

Dia berpesan kepada masyarakat yang ingin terus memperbaharui informasi Dinsos DKI, bisa mengakses tiga saluran Dinsos lainnya yang sudah terverifikasi yakni saluran Dinsos DKI di Kompasiana, Crypstory dan Kaskus. (ase)


 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya