Pelaku Bullying Tanah Abang Tetap Penuhi Panggilan Polisi

Pelaku bullying Tanah Abang penuhi panggilan polisi
Sumber :
  • Viva.co.id/Anwar Sadat

VIVA.co.id – Meski telah terjadi kesepakatan cabut laporan kepolisian antara korban dan pelaku kasus bullying antarpelajar di Tanah Abang namun kasus tersebut tak langsung berhenti begitu saja. Para pelaku tetap menjalani proses pemeriksaan di Polsek Metro Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Anti Bullying! Barbie Kumalasari Usulkan Syarat Kelulusan Sekolah: Wajib Punya Surat Kelakuan Baik!

Pantauan VIVA.co.id di Polsek Tanah Abang, hari ini, Selasa 18 Juli 2017, anak-anak yang terlibat peristiwa bullying tersebut dipanggil pihak Polsek Metro Tanah Abang untuk dimintai keterangannya terhadap laporan korban berinisial SB.

Dari 8 orang saksi yang dipanggil, terlihat baru sebanyak 5 orang yang datang ke Mapolsek Metro Tanah Abang. Terlihat pula 2 orang guru yang langsung menaiki tangga lantai 2 Polsek Metro Tanah Abang.

Kasus Bullying Siswa SMA, Kuasa Hukum Saksi Sebut Binus Serpong Harus Bertanggung Jawab

Para orang tua yang hadir tampak enggan memberikan keterangan kepada awak media yang berusaha menggali informasi lebih detail terkait kasus tersebut. Selain itu para petugas kepolisian juga belum menyampaikan informasi apapun dengan adanya pertemuan ini.

Mediasi tersebut, dipimpin langsung oleh tim dari unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Pusat. Saat ini, proses mediasi masih berlangsung dan aksesnya tertutup bagi media. (one)

Berusaha Komunikasi dengan Korban, Vincent Rompies Ingin Penyelesaian Secara Kekeluargaan
Ilustrasi perundungan.

Pelajar SD di Simalungun Jadi Tersangka Kasus Perundungan, Ini Penjelasan Polisi

Sebuah video di media sosial menunjukkan aksi perundungan atau bully dialami seorang pelajar Sekolah Dasar (SD), dilakukan oleh teman korban. Peristiwa itu terjadi di seb

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024