- VIVA/Yudha Prasetya
VIVA.co.id – Kericuhan sempat terjadi di depan pintu masuk lokasi penyelenggaraan KAI Travel Fair 2017, yang digelar di Hall B Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
Sebab, ketika pintu masuk JCC dibuka, ternyata para pengunjung harus melewati puluhan jalur berliku, yang dibuat pihak penyelenggara di dalam hall besar yang hampir seluas lapangan bola tersebut.
Pantauan VIVA.co.id di lokasi, puluhan pengunjung mengaku kelelahan karena harus menelusuri jalur berliku yang sangat panjang itu, demi menuju pintu masuk pameran.
Apalagi, karena lantai hall di jalur antrean tersebut tidak terlapisi karpet, debu-debu putih pun terlihat berterbangan di udara, akibat tersapu oleh langkah-langkah kaki para pengunjung tersebut.
"Ini kan jadinya jauh banget nih jalannya, capek banget lah. Makanya terobos saja sampai depan sana," ujar Deni (31) salah satu pengunjung yang terlihat menerobos jalur-jalur yang hanya dibatasi tali tersebut, di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Minggu 30 Juli 2017.
Ketika ditanya ke pihak penyelenggara, dia menjelaskan jika maksud dibuatnya jalur zig-zag semacam ini adalah untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung seperti di hari pertama pameran kemarin.
"Ini untuk antisipasi saja, karena nanti makin siang akan makin ramai pengunjung, makanya kita buah jalur ini agar semuanya tertampung. Apalagi ini kan hari terakhir," ujar seorang panitia berseragam PT KAI yang menolak disebut namanya.
Saat ini, para pengunjung pun terlihat kembali mengantre di depan pintu masuk arena pameran, untuk menunggu waktu dibukanya pameran sekitar jam 10:00 WIB nanti.
Sejumlah petugas keamanan masih berusaha mengatur para pengunjung, untuk tetap mengikuti jalur antrian dan tidak menerobos tali pembatas, yang sengaja dibuat oleh pihak penyelenggara KAI Travel Fair 2017 tersebut.
