- VIVA.co.id/ Moh. Nadlir.
VIVA.co.id – Kepolisian Daerah Metro Jaya hari ini mulai uji coba rekayasa arus lalu lintas di simpang Pancoran, Jakarta Selatan. Uji coba berlangsung selama satu pekan.
"Rencananya mulai pukul 06.00 - 09.00 WIB sampai seminggu ke depan mulai hari ini," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Halim Pagarra.
Menurut Halim, uji coba ini dilakukan untuk mengkaji dan mengevaluasi kepadatan arus lalu lintas di ruas jalan ini, yang terjadi setiap hari kerja.
"Nanti akan kita evaluasi lagi hasilnya bagaimana, apakah diperpanjang, apakah sore hari juga dialihkan atau tidak," ujarnya.
Rekayasa lalu lintas di simpang Pancoran itu menyebabkan kendaraan dari arah Jalan Gatot Subroto, yang ingin belok kanan ke Jalan Pasar Minggu, dialihkan ke Jalan Soepomo dan berputar balik di kantor pemadam kebakaran dan lurus melewati Simpang Pancoran, lalu menuju Jalan Raya Pasar Minggu.
Begitu juga dengan kendaraan yang keluar Tol Pancoran. Kendaraan yang seharusnya bisa langsung lurus kanan, kini dialihkan ke Jalan Soepomo dan memutar di kantor pemadam kebakaran, lalu melewati simpang Pancoran, kembali lurus ke arah Pasar Minggu.
Sedangkan, kendaraan dari arah Jalan Gatot Subroto yang mengarah ke Cawang, bisa menggunakan jalan layang atau flyover dan tidak terkena imbas rekayasa lalu lintas. Sementara itu, arus lalu lintas dari Cawang menuju ke Jalan Gatot Subroto atau Tegal Parang tidak terkena imbas rekayasa.
Pengalihan arus lalu lintas ini untuk mengurangi kepadatan di kawasan Pancoran. Dampaknya, kemacetan ruas jalan di kawasan MT Haryono dan Pasar Minggu dapat terurai. (ren)
