Suporter Timnas Tewas, Polisi Periksa Enam Saksi

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Argo Yuwono.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Danar Dono

VIVA.co.id – Polda Metro Jaya mengimbau seluruh pendukung tim sepak bola agar jangan membawa petasan ketika sedang menyaksikan pertandingan sepak bola baik itu Tim Nasional maupun pertandingan klub kesayangan. Seorang pendukung Timnas Indonesia, Catur Juliantono, tewas pada Sabtu 2 September 2017 lalu karena lemparan petasan dari sesama suporter saat menonton langsung pertandingan persahabatan antara Timnas Indonesia dan Fiji di Bekasi.

Momen Tegang dan Panik Saat Bus Pawai Timnas U-22 Masuk Terowongan Semanggi

Kepala Bidang Humas dari Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, mengungkapkan institusinya telah melakukan penyelidikan. Sejauh ini, sebanyak enam orang telah diperika untuk mengungkap peristiwa nahas tersebut.

"Ini semua akan kita periksa. Sudah enam orang diperiksa, nanti kita tunggu bagaimana kelanjutan itu," kata Argo di Mapolda Metro Jaya, Minggu sore, 3 September 2017.

5 Fakta Marselino Ferdinan, Pemain Timnas yang Lagi Viral

Argo menegaskan, terkait pelaku pemasang petasan tersebut, saat ini masih dalam penyelidikan. Belum ada yang dijadikan tersangka terkait kasus yang menewaskan pria yang mengidolakan Irfan Bachdim tersebut.

"(Pelaku) belum. masih diselidiki yah," ujarnya.

5 Fakta Iwan Bule Trending di Twitter Karena Unggahan Situs PSSI

Argo membantah polisi kecolongan terkait insiden tersebut. Ia mengklaim polisi telah berusaha melakukan pengamanan seketat mungkin.

Namun, suporter selalu punya cara memasukkan barang tersebut ke dalam stadion dengan memanfaatkan kelengahan polisi.

"Kita sudah cek, kan ada berbagai macam modus dan sebagainya untuk mengelabui petugas kan biasa. Tapi tetap kita melakukan SOP, seperti penonton masuk tetap kita periksa," ujarnya. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya