- instagram.com/princessyahrini
VIVA.co.id – Penyidik Badan Reserse Kriminal Mabes Polri akan mempertemukan artis Syahrini dengan tersangka kasus penipuan dan penggelapan bermodus wisata umrah dengan tersangka bos PT First Anugerah Karya Wisata atau First Travel, pasangan suami istri Andika Surachman dan Anniesa Desvitasari Hasibuan serta adik kandung Anniesa, Kiki Hasibuan.
Artis penuh fenomena itu rencananya akan dikonfrontasi dengan para tersangka terkait aliran dana kasus ini di Bareskrim Polri, Rabu, 27 September 2017.
Berdasarkan pantauan VIVA.co.id, Andika, Anniesa dan Kiki sudah tiba di Kantor Bareskrim Polri di Gedung KKP, Gambir, Jakarta Pusat, sejak pukul 10.30 WIB. Ketiganya datang dengan mengenakan baju tahanan Bareskrim.
Saat diwawancarai wartawan, Andika mengaku tidak tahu akan dipertemukan dengan artis yang pernah diberangkatkan umrah oleh First Travel.
"Saya tidak tahu dengan pemeriksaan dia. Saya belum bisa ngomong karena belum boleh," kata Andika.
Sementara itu, hingga saat ini, Syahrini belum terlihat tiba di Bareskrim Polri. Syahrini dipanggil penyidik untuk dimintai keterangannya seputar hubungannya dengan para tersangka.
Seperti diketahui, Kepala Bagian Penerangan Umum dari Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Martinus Sitompul, pada Kamis, 31 Agustus 2017, mengatakan kepolisian akan mengusut aliran dana kasus penipuan dan penggelapan First Travel yang diduga mengalir ke sejumlah artis.
"Kami akan lakukan pendalaman bagaimana proses pembiayaan yang bersangkutan (artis yang terindikasi terlibat). Misalnya artis A, pada saat ingin menjadi ikon dari perusahaan tersebut, apa saja yang disyaratkan. Apakah soal hotel, pesawat, honor, tentu penyidik harus mengetahui hal tersebut," kata Martinus.
Seperti diketahui, dalam perjalanan pengungkapan kasus ini, tim penyidik Bareskrim Polri telah mengungkap salah satu modus Andika dan Anniesa untuk menjerat korban kejahatannya. Yakni dengan memanfaatkan nama-nama artis terkenal Indonesia dalam mempromosikan First Travel.
"Jadi memang ada beberapa artis yang diberangkatkan oleh First Travel. Itu juga merupakan bagian dari promosi sebetulnya," kata Direktur Tindak Pidana Umum Badan Reserse Kriminal Polri Brigadir Jenderal Herry Rudolf Nahak pada Selasa, 22 Agustus 2017.
First Travel mengaku membawa artis umrah hanya sebagai trik promosi. Tapi kepolisian melihatnya dengan perspektif berbeda. "Bagi kami adalah salah satu bagian modus penipuannya," ujarnya.
Diketahui, sejumlah artis disebut-sebut pernah mempromosikan dan di-endorse First Travel, di antaranya, Syahrini dan Ria Irawan. Mereka disebut-sebut diberangkatkan umrah First Travel. (one)
Baca: Polisi Usut Aliran Dana Penipuan First Travel ke Artis
