- VIVA.co.id/Foe Peace Simbolon
VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta warga Jakarta ikut mengawasi dan melaporkan tempat-tempat hiburan yang kerap disalahgunakan untuk pesta seks sesama jenis, seperti T1 Sauna.
"Pengawasan paling efektif itu di warga sekitar situ, begitu izin (usaha) itu diberikan, ya maka pengawasan ada pada mereka," kata Djarot di Balai Kota, Jakarta, Selasa, 10 Oktober 2017.
Menurut Djarot, pengawasan yang dilakukan oleh Dinas Pariwisata hanya setahun sekali. Saat inspeksi mendadak (sidak), tempat usaha itu bisa berpura-pura menjalankan usaha sesuai dengan izinnya. Lantaran itu, pengawasan dari masyarakat dinilai jadi bagian penting.
"Kalau ketika pengawasan Dinas Pariwisata masuk, mereka ya pura-pura seperti dengan izin, begitu pengawasan sudah selesai, dua tiga hari kembali lagi aslinya. Oleh sebab itu pengawasan dari warga masyarakat menjadi bagian penting," ujarnya.
Polres Metro Jakarta Pusat menggerebek T1 Sauna yang diduga menjadi tempat prostitusi, di Ruko Plaza Harmoni, Jalan Suryo Pranoto, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 6 Oktober 2017 malam.
Saat diciduk, polisi menemukan mereka tengah melangsungkan pesta seks sesama jenis. Sebanyak 51 pria diamankan dalam penggerebekan tersebut. Dari puluhan orang itu, terdapat empat warga China, seorang warga Thailand, seorang warga Malaysia, dan seorang warga Singapura.
Geger, Skandal Pesta Seks Tentara Rusia di Kuburan Jenderal Terbongkar
Mereka adalah anggota grup pesta seks Blue Velvet.
