10 Proyek Tanpa Amdal, DKI Panggil Penyelenggara Konstruksi

Para pekerja sibuk di suatu lokasi proyek infrastruktur di Jakarta beberapa waktu lalu.
Sumber :
  • REUTERS/Garry Lotulung

VIVA – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memanggil penyelenggara konstruksi dari 10 proyek infrastruktur di DKI Jakarta. Sebab, proyek tersebut belum memiliki Analisis Dampak Lingkungan Lalu Lintas (Amdal Lalin). 

Jokowi: Jalan Inpres Gorontalo Penting untuk Tingkatkan Konektivitas Daerah

"Ditugaskan kepada Sekda untuk memanggil semua penyelenggara konstruksi segera menuntaskan Amdal Lalin dan nanti dilaporkan kepada Dishub dan kepolisian," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, di Balai Kota, Jakarta, Rabu, 1 November 2017. 

Menurut Anies, Amdal Lalin dibutuhkan agar jalan-jalan yang terkena proyek bisa diberikan alternatif jalan yang tepat.  "Kami memiliki komitmen semua proyek infrastruktur harus dilakukan Amdal Lalin, sebelum pekerjaan bisa dimulai, sebetulnya harusnya begitu. Bahkan sebelum keluar IMB," katanya.  

Empat Alasan Utama Publik Puas dengan Kinerja Jokowi, Menurut Survei Indikator

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, 10 proyek tersebut di antaranya 6 proyek fly over dan underpass, light rail transit (LRT) yang dikerjakan pusat dan LRT yang dikerjakan pemerintah daerah. 

Saat ini, 6 proyek fly over dan underpass dalam proses pengajuan Amdal Lalin. Sementara LRT masih menunggu izin dari penyelenggara. "Jadi ini adalah proyek yang sedang dilakukan oleh DKI ada 6 infrastruktur yang 4 proyek dari pusat," kata Andri. 

Kemenpan-RB Siapkan 200 Ribu Formasi Calon ASN untuk Ditempatkan di IKN
Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Jokowi Resmikan 147 Bangunan yang Direhabilitasi Pasca Gempa di Sulawesi Barat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan 147 bangunan infrastruktur pasca dilanda bencana gempa di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Diketahui, gempa me

img_title
VIVA.co.id
23 April 2024