KPAI Sebut Ada Eksploitasi Anak di Pabrik Mercon Tangerang

Ai Maryati Solihah, Komisioner Bidang Trafficking dan Eksploitasi KPAI, di Tangerang, Banten, pada Senin, 6 November 2017.
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Komisi Perlindungan Anak Indonesia menduga, terjadi praktik eksploitasi terhadap anak-anak di pabrik petasan PT Panca Buana Cahaya, Tangerang, Banten.

Pemkab Tangerang Benarkan PNS Mereka Ditangkap Densus

Berdasarkan penyelidikan atas kasus kebakaran pabrik mercon yang menewaskan puluhan orang itu, ditemukan prosedur rekrutmen pekerja yang tidak resmi, misalnya ajakan dari orang per orang dan tanpa persyaratan khusus.

"Seperti ada tetangga atau keluarga yang mengajak dengan mengatakan pekerjaan yang mudah dan hasil yang lumayan," kata Ai Maryati Solihah, Komisioner Bidang Trafficking dan Eksploitasi KPAI, di Tangerang pada Senin, 6 November 2017.

Ditangkap Densus, Status PNS di Kabupaten Tangerang Tersangka Teroris

Satu hal itu saja, kata Ai, jelas melanggar Undang-Undang tentang Ketenagakerjaan. Begitu juga yang berhubungan dengan mempekerjakan anak.

Kalau pun harus mempekerjakan anak, tetap ada aturan yang wajib ditaati, di antaranya tempat yang aman dan nyaman serta dalam pengawasan orang tua. Tetapi pabrik petasan itu tidak memenuhi unsur-unsur tersebut.

PNS di Kabupaten Tangerang Ditangkap Densus 88

"Ditambah, ini melanggar perlindungan anak karena; anak dipekerjakan sebagai buruh, tempatnya berbahaya, lalu sistem kerjanya borongan," katanya.

Dia mendesak polisi menjerat pemilik pabrik itu dengan pasal berlapis agar tuntutan hukumannya menjadi maksimal. Begitu banyak korban dan pelanggaran, menurutnya, tak ada hal yang dapat ditoleransi. (mus)

Ilustrasi pemadam kebakaran.

Kebakaran di Pabrik Mesiu Rusia, Empat Orang Tewas

Kebakaran meletus di sebuah pabrik mesiu di kota Rusia Kotovsk, wilayah Tambov. Dalam insiden itu, telah menewaskan empat orang, dan melukai belasan orang lainnya.

img_title
VIVA.co.id
21 Juni 2023