- VIVA.co.id/Fikri Halim
VIVA – Rencana penggunakan uang muka, atau down payment (DP) nol persen untuk hunian vertikal di Jakarta, akan mulai terwujud dalam awal 2018. Berlokasi di kawasan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun dua tower pada tahap awal.
"Nanti, akan diajukan oleh Sarana Jaya (BUMD) jumlah investasinya. Ada dua tower dikali 700 unit, jadi ada 1.400 unit," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno di Balai Kota, Jakarta, Kamis 23 November 2017.
Sandiaga menuturkan, dalam tahap awal pembangunan belum mengatur mekanisme pendaftaran bagi warga. Nantinya, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta yang akan mengatur tata cara pendaftaran tersebut sebelum dibangun.
"Oleh karena itu, kami terus mendorong BUMD PD Pembangunan Sarana Jaya supaya bisa segera ground breaking. Kami akan fasilitasi kemudahan perizinan yang sekarang sedang diproses," ujarnya.
Sebelumnya, Direktur Utama PD Pembangunan Sarana Jaya, Yoory C Pinontoan menjelaskan, lahan untuk pemukiman dengan DP nol persen berdiri di lahan seluas 1,3 hektare.
Ia memastikan, program pembiayaan rumah yang menjadi program unggulan Anies - Sandi sewaktu kampanye merupakan dalam bentuk vertikal atau seperti apartemen.
"Kalau di Jakarta ini kan, enggak bisa landed (rumah tapak) lagi, tanahnya terbatas. Jadi, harus vertical housing (hunian rusun atau apartemen)," ujarnya.
Ketua DPRD Minta Pemprov DKI Perbaiki Kualitas APBD, Singgung Permukiman Kumuh
Ketua DPRD DKI menilai RKPD tahun 2025 tidak fokus.
