Wakapolri Tegaskan Tak Ada Motif Politik SP3 Kasus Rizieq

Wakil Kepala Polri, Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Syaefullah

VIVA – Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Polisi Syafruddin menolak mengomentari kebijakan penghentian penyidikan kasus dugaan percakapan atau chat mesum Rizieq Shihab dengan seorang teman wanitanya.

Istri Habib Rizieq Shihab Meninggal Dunia, Ini Profil Syarifah Fadhlun Yahya

Syafruddin juga menepis segala anggapan yang menyebut penerbitan Surat Perintah Penghentian Penyidikan atau SP3 itu berkaitan dengan pertemuan Presiden Joko Widodo dan petinggi Persaudaraan Alumni 212 beberapa waktu lalu.

Dia mengaku hanya akan mengikuti perkembangan soal penghentian kasus dari penyidik yang menanganinya, bukan dari isu-isu liar yang berkembang.

Anies-Cak Imin Bertemu Rizieq Shihab, Hotman Paris Diadukan ke Polisi oleh Remaja Perempuan

“Saya tidak mau mengomentari hal-hal yang tidak pasti. Saya mau mengomentari dari mulutnya penyidik. Saya enggak mau dengar dari kata orang bilang. Saya mau dengar dari penyidik,” katanya ketika ditemui di kampus Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Jakarta, pada Minggu, 17 Juni 2018.

Ia memastikan tak ada unsur politik di balik keluarnya SP3 kasus itu. Semua pihak diminta tetap memercayakan keputusan itu kepada penyidik Polri, sebab semua penegak hukum memiliki kemandirian.

Tomy Winata, Pengusaha Sukses yang Disemprot Habib Rizieq Shihab

“Tidak ada (unsur politik di dalamnya). Percayakan kepada penyidik ya. Semua aparat penegak hukum Polri, penyidik Polri, penyidik Kejaksaan, penyidik KPK apalagi; semua independen. Jadi mudah-mudahan tidak ada preferensi terhadap mereka,” ujarnya.

Habib Rizieq Shihab

Omongan Adem Habib Rizieq ke Ibu-ibu soal Capres: Gak Boleh Maksa dan Kafirkan Orang

Pada baru-baru ini, Habib Rizieq Shihab memberikan ceramah yang tak hanya membahas agama tetapi juga menyinggung soal Pilpres 2024 di Majelis Markaz Syariah Petamburan.

img_title
VIVA.co.id
31 Januari 2024