VIVA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengklaim pilkada di Kabupaten Nduga, Papua, berjalan baik. Meski, dia sempat menyayangkan adanya sedikit gangguan keamanan yang mengganggu tahapan Pilkada di sana.
Tito menyebut, Kepolisian langsung menambah pasukan guna mengamankan jalannya pemungutan suara pascakejadian penembakan yang terjadi di Bandara Kenyam, Nduga, Papua. Kejadian itu sendiri, sempat menggangu distribusi logistik Pilkada.
"Kami sudah lakukan untuk menambah pasukan, dan karena jalur udara agak sulit, kami gunakan jalur laut," katanya di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin 2 Juli 2018.
Pemungutan suara akhirnya dilakukan Jumat 29 Juni 2018, dengan pengamanan berlapis. Ia memastikan, pilkada di sana berjalan lancar, karena juga sudah turun ke lokasi.
Bersama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Minggu, 1 Juli 2018, dia ke Papua guna melakukan pemantauan perkembangan situasi di sana.
"Alhamdulillah, semua proses pilkada di Nduga sudah selesai 100 persen. Karena, demokrasi sangat penting dan tidak boleh kalah dengan kekerasan," ujar dia. (asp)
Pilkada Serentak di Sumut, Mendagri: Semua Siap
Pilkada serentak ini harus mengikuti protokol kesehatan.
