- VIVA/Lucky Aditya
VIVA – Seorang guru mata pelajaran olahraga sebuah sekolah dasar di Kota Malang, Jawa Timur, diduga mencabuli puluhan siswanya. Kabar ini meresahkan sejumlah wali murid di SD Negeri Kauman 3 itu.
Polisi mengonfirmasi kabar dugaan pencabulan itu meski sementara ini dua wali murid yang telah melaporkannya kepada aparat. Si guru yang ditengarai cabul itu berinisial IS. Kedua orangtua yang anak mereka diduga korban pencabulan sudah melapor kepada polisi pada Sabtu pekan lalu.
Polisi memastikan kasus itu diproses hukum sesuai undang-undang. Korban, otoritas sekolah, maupun Komite Sekolah akan diminta keterangan dalam waktu dekat.
"Dua orang yang melaporkan, dan harus diproses sesuai dengan undang-undang yang berlaku. Pihak korban, Sekolah, dan Komite [Sekolah] juga akan dimintai keterangan," kata Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Polres Kota Malang Ipda Ni Made Seruni pada Senin, 11 Februari 2019.
Wali Kota Malang Sutiaji ikut menyoroti kasus itu dan dia mendatangi SD Negeri Kauman 3 pada Senin. Sutiaji memastikan bahwa Pemerintah akan bertindak sesuai aturan. Ia menjamin wali murid bakal mendapat kepastian atas kasus dugaan pencabulan.
Menurut Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Malang Komisarias Polisi Komang Yogi Arya Wiguna, kasus itu sedang dalam penyelidikan. Beberapa korban sudah divisum dan hasilnya bakal menjadi alat bukti untuk menjerat pelaku.
"Kami masih menunggu hasil visum korban, beberapa hari lagi masuk hasil visumnya. Ada dua orang sejauh ini yang melapor," ujar Komang.
Diduga Cabuli Anaknya Sendiri, Polisi Periksa Petugas Damkar Jaktim
Polisi bakal memeriksa anggota Damkar Jakarta Timur berinisial SN yang diduga melecehkan anak kandungnya sendiri. Hal itu diungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda
