Logo ABC

Kisah di Balik Penemuan Kembali Lebah Terbesar di Maluku

Lebah terbesar di dunia berhasil ditemukan kembali di Maluku oleh tim peneliti, termasuk dari Australia. Bentangan sayapnya mencapai 6 cm.
Lebah terbesar di dunia berhasil ditemukan kembali di Maluku oleh tim peneliti, termasuk dari Australia. Bentangan sayapnya mencapai 6 cm.
Sumber :
  • abc

A photographer up a tree looking into a termite mound.
Peneliti menemukan lebah tersebut di sarang rayap yang ada pada sebuah pohon.

Supplied: Simon Robson

Dijelaskan, lebah ini mengumpulkan nektar untuk anak-anaknya, namun sama sekali tidak menghasilkan madu.

Dan tidak seperti lebah Eropa, lebah ini pun tak mati setelah menyengat.

Lebah ini, katanya, bisa menyengat kita berkali-kali dan hal itu tidak akan membunuh kita.

"Sebenarnya, jika ada lebih banyak lebah, kami justru mau disengat untuk merasakan seperti apa. Tapi karena hanya menemukan seekor, kami tak ingin mengganggu atau membuatnya kesal," jelas Dr Robson.

Lebah raksasa Wallace juga memiliki seperangkat penjepit besar yang disebut mandibula di bagian kepalanya. Menurut Dr Robson, penjepit ini yang mungkin bisa berbahaya.