Selama Februari 2019, Ada Enam Gunung Api Erupsi

Kabid Mitigasi PVMBG Wilayah Timur, Devy Kamil Syahbana
Sumber :
  • VIVA/Syaefullah

VIVA – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mencatat ada beberapa gunung api di berbagai Tanah Air yang mengalami erupsi selama Februari 2019. 

Sekelilingnya Dilahap Lava Gunung Berapi di La Palma, Rumah Ini Lolos

"Selama bulan Februari ada enam gunung api yang mengalami erupsi," ujar Kabid Mitigasi PVMBG Wilayah Timur, Devy Kamil Syahbana di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Kamis, 28 Februari 2019. 

Devy merinci, enam gunung api yang mengalami erupsi antara lain, Gunung Ibu yang berada di Halmahera Barat, Maluku Utara dan Gunung Dukuno, Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara. 

Ada Lubang Misterius di Gunung Ili Lewotolok, Ini Penjelasan PVMBG

Kemudian, di Sulawesi Utara ada Gunung Karangeteng, Gunung Agung di Bali, dan Gunung Anak Krakatau di Banten, serta Gunung Bromo yang berada di Jawa Timur. 

"Khusus untuk Bromo mengalami emisi saja tapi tidak terjadi letusan. Sementara gunung lain mengalami erupsi beberapa kali," ujarnya. 

Gunung Ili Lewotolok di NTT Kembali Erupsi Mencapai 1.500 Meter

Devy mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan menjauh lokasi gunung api yang mengalami erupsi tersebut. Karena, jarak kewaspadaan untuk tidak mendekati gunung itu berbeda-beda, misalnya, Gunung Anak Krakatau 5 kilometer dan Gunung Agung di Bali 5 kilometer. 

"Jadi setiap gunung ini memiliki rekomendasi bahaya yang berbeda-beda," tuturnya. 

Ia pun memastikan bahwa selama kejadian erupsi gunung api di Indonesia tidak akan ada korban jiwa dan masalah lainnya. "Untuk erupsi yang terjadi selama bulan Februari tidak ada korban jiwa dan kerusakan lain yang diakibatkan oleh erupsi," ujarnya. (art)

BBC Indonesia

Gambar Satelit Dahsyatnya Erupsi Gunung Berapi Bawah Laut di Tonga

Ketika gempa bumi besar dan tsunami terjadi di Pasifik Selatan, dekat Tonga, Sabtu (15/01), armada pesawat ruang angkasa mengumpulkan data-data penting. Apa saja?

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2022