Longsor di Jalur Trans Sulawesi, Kendaraan Sudah Terjebak 14 Jam

Ilustrasi longsor
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Aloysius Jarot Nugroho

VIVA – Hujan deras yang mengguyur Kota Palopo, Jumat, 5 April 2019 menyebabkan longsor yang menutup jalan Trans Sulawesi. Akibatnya, akses dari Kota Palopo menuju Toraja, lumpuh total. Antrean kendaraan dari dua arah mengular hingga puluhan kilometer.

Bangunan Sekolah di Kolaka Roboh Ditimpa Tanah Longsor, 2 Ruang Kelas Porak-Poranda

Petugas dari Balai Besar Jalan wilayah Palopo, Mastang mengatakan longsor terjadi pukul 21.00 WITA, dan menutupi seluruh badan jalan. Kendaraan tidak dapat melintas.

"Antrean kendaraan sudah cukup panjang, karena sudah 14 jam macet," kata Mastang, Sabtu 6 April 2019.

3 Orang Tewas Imbas Longsor dan Banjir Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru

Untuk membuka akses jalan dari material longsor, satu alat berat dikerahkan. Sementara pengendara sepeda motor, saling bantu mengangkat kendaraannya agar dapat melintasi material lumpur. 

Kapolsek Wara, Komisaris Polisi, Marten Sipa, mengatakan tidak ada jalur alternatif untuk pengalihan arus Lalu lintas, pengendara diminta bersabar menunggu proses pembukaan jalan.

Longsor Tewaskan 20 Orang, Pemerintah Tetapkan Tana Toraja Status Tanggap Darurat 

"Personel kita sebar untuk berjaga-jaga, dan memberikan pemahaman pada pengendara untuk bersabar, menunggu proses pembukaan jalan," kata Marten Sipa.

Jalan Trans Sulawesi, tepatnya di kilometer 23, Poros Palopo-Toraja macet total akibat longsor yang terjadi pasca hujan deras. Polisi mengimbau pengendara untuk tetap waspada sebab masih berpotensi terjadi longsor susulan.

Haswadi/ Palopo

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya