Jadi Presiden Terpilih, Jokowi Ajak Prabowo-Sandiaga Bangun Bangsa

Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2019-2024, Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

VIVA – Presiden Indonesia terpilih Joko Widodo mengajak Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, untuk membangun Indonesia ke arah yang lebih baik bersama-sama. Hal itu disampaikan pria yang akrab disapa Jokowi itu, saat berpidato dalam acara penetapan presiden dan wakil presiden periode 2019-2024 di Kantor Komisi Pemilihan Umum di Jakarta Pusat, Minggu 30 Juni 2019.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Menurut Jokowi, Indonesia adalah negara besar yang tak bisa dibangun hanya satu dua orang ataupun sekelompok orang.

"Kami menyadari bahwa Indonesia negara besar. Indonesia tidak bisa dibangun hanya dengan satu orang, dua orang, atau sekelompok orang. Karena itu, saya mengajak Pak Prabowo Subianto dan Pak Sandiaga Uno, untuk bersama-sama membangun negara ini," kata Jokowi.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

Ia pun yakin Prabowo dan Sandiaga adalah dua tokoh patriot yang ingin Indonesia menjadi negara yang maju dan mewujudkan Indonesia yang adil dan makmur.

"Saya yakin, beliau berdua adalah patriot yang inginkan negara kita makin kuat, makin maju, dan makin adil, dan makmur," katanya.

Lembaga Survei yang Hasilnya Akurat dan Kredibel Bakal Jadi Rujukan di Pilpres 2024

Terakhir, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk melupakan perbedaan pilihan politik yang sempat membelah selama penyelenggaraan Pilpres 2019.

"Terakhir, saya ingin mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk melupakan perbedaan pilihan politik yang sempat membelah kita. 02 dan 01. Kita harus bersatu kembali menjadi Indonesia negeri Pancasila yang mempersatukan kita semuanya," ujarnya.

PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024