Jokowi: Saya Bahagia Apabila Prabowo-Sandi Hadir Saat Pelantikan

Pasangan capres-cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (ketiga kiri) dan Ma'ruf Amin (kiri) bersalaman dengan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto (kedua kanan) dan Sandiaga Uno (kanan).
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

VIVA – Presiden Indonesia terpilih Joko Widodo mengatakan, dia tetap membuka peluang bergabungnya Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno, masuk pemerintahan periode keduanya.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Menurutnya, semua pihak akan diberi kesempatan, jika ingin bersama-sama membangun Indonesia lebih baik.

Namun, mantan Gubernur DKI Jakarta ini menyebut hal tersebut harus dibicarakan terlebih dahulu oleh koalisi yang sudah ada selama ini.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

"Ya, masih-masih perlu waktu, karena saya pun harus mengajak bicara untuk yang sudah ada di dalam, yaitu Koalisi Indonesia kerja. Tapi seperti yang sudah saya sampaikan, kita terbuka untuk siapapun bersama-sama memajukan negara ini, bersama-sama membangun negara ini," kata Jokowi, usai penetapan presiden dan wakil presiden terpilih di Kantor Komisi Pemilihan Umum, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jakarta Pusat, Minggu 30 Juni 2019.

Ditanya kapan ia akan bertemu Prabowo usai penetapan ini, Jokowi justru meminta awak media menanyakan hal tersebut kepada Prabowo. "Tanyakan Pak Prabowo, kapan ketemu Pak Jokowi," katanya.

Lembaga Survei yang Hasilnya Akurat dan Kredibel Bakal Jadi Rujukan di Pilpres 2024

Pada saat pelantikan presiden dan wakil presiden Oktober mendatang, ia pun berharap, agar Prabowo dan Sandiaga dapat menghadirinya. Ia bersama Ma'ruf Amin akan sangat senang, jika keduanya hadir.

"Yang undang MPR, tetapi saya dan Pak Kiai Ma'ruf Amin akan sangat berbahagia apabila Pak Prabowo dan Pak sandiaga Uno datang dalam pelantikan yang akan datang," ujarnya.

PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024