Jenazah Almarhum Habibie Dibawa ke Rumah Duka di Kuningan

BJ Habibie
Sumber :
  • Instagram/@b.jhabibie

VIVA – Bangsa Indonesia sedang berduka, salah satu putra terbaiknya, yakni BJ Habibie telah meninggal dunia. Presiden ketiga Republik Indonesia ini meninggal dunia pada hari Rabu, 11 September 2019, di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Transisi Energi Akan Bermakna Jika Libatkan Masyarakat Sebagai Produsen

Dari pantauan VIVA di RSPAD, keluarga dan kerabat sudah mulai menuju mobil untuk menuju kediaman almarhum di Patra Kuningan, Jakarta. Sementara jenazah di peti jenazah juga sudah dimasukkan ke ambulansuntuk menuju ke rumah duka. Besok, Kamis, 12 September 2019, almarhum akan dimakamkan di TMP Kalibata, tepata di samping makam Ainun Habibie.

Ambulans yang membawa jenazah Habibie ke rumah duka di Patra Kuningan

Prabowo: Dulu RI Diejek Tak Bisa Bikin Peniti, Sekarang Sudah Bisa Buat Pesawat

Sementara sebelumnya sejumlah tokoh nasional tampak hadir melayat. Kurang lebih satu jam setelah meninggal dunia, sederet tokoh nasional seperti Joko Widodo, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Yusril Ihza Mahendra, Ali Muchtar Ngabalin, dan Zulkifli Hasan tampak hadir untuk menyampaikan rasa belasungkawa.

Kepada media, AHY mengungkapkan bahwa tahun ini adalah tahun terberat untuknya. AHY mengatakan bahwa dirinya merasakan betul kepedihan yang dirasakan keluarga Habibie, karena belum lama ini AHY juga ditinggal oleh orang yang sangat dikasihinya.

Transformasi Digital untuk Melahirkan 'Habibie Muda'

"Tahun ini merupakan tahun yang berat bagi kita semuanya, kembali kita kehilangan putra terbaik bangsa, kami sekeluarga juga baru kehilangan Ibunda tercinta. Saya bisa merasakan betul apa yang dirasakan keluarga besar," ujar AHY pada awak media di RSPAD Gatot Subroto.

Selain AHY, Presiden Joko Widodo juga mengatakan bahwa Habibie selalu membantunya dalam berbagai macam persoalan negara salah satunya adalah masalah ekonomi.

“Beliau selalu setiap persoalan negara kita, baik berkaitan dengan ekonomi beliau selalu langsung menyampaikan solusinya,” ucap Jokowi.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, BJ Habibie meninggal dunia pada pukul 18.05 WIB, di usia 83 tahun. Bapak Teknologi Indonesia itu meninggal dunia karena mengalami gagal jantung.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya