Jika Terbukti Dana Desa untuk Bantu KKB, Polisi Akan Tindak Tegas

Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Putra Nasution (Medan)

VIVA – Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengaku ditemukan adanya dugaan penggunaan dana desa atau kampung untuk membantu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Provinsi Papua. Jika terbukti benar, pihaknya akan menindak tegas. 

TNI Pasti Profesional Tangani Kasus Oknum Diduga Aniaya Anggota KKB Papua

“Kami duga ada penyelewengan dana desa pada kelompok kriminal bersenjata. Kami pun masih terus menyelidikinya,” katanya, Selasa, 26 November 2019.

Dia menuturkan bahwa indikasi dana desa yang digunakan untuk membantu KKB itu ditemukan di lapangan. Dana tersebut seharusnya digunakan untuk membangun infrastruktur dan mendukung kesejahteraan masyarakat di desa atau kampung.

Viral Penampakan Masjid dan Gereja Berada di Kedalaman 1.760 Meter Perut Bumi

“Dana desa yang dialokasikan pemerintah ke kampung-kampung itu adalah untuk mempercepat kesejahteraan masyarakat di desa atau kampung, bukan untuk mendukung KKB,” ujar Paulus.

Lebih lanjut dia menjelaskan, penggunaan dana desa untuk KKB tidak tepat apa pun alasannya. Pasalnya, hal tersebut menyalahi aturan dan bisa diproses secara hukum jika masih terus dilakukan dan terbukti dana desa digunakan untuk membantu KKB.

Terpopuler: Bobby Nasution Tutup Klub Malam, TNI Tangkap Anggota KKB hingga Viral Pelaku Terorisme

“Apabila hal ini tidak diindahkan, maka polisi akan menindak tegas sesuai peraturan dan hukum yang berlaku,” tandasnya.

Untuk itu, dia pun mengajak kepala desa atau kampung supaya dana tersebut digunakan sesuai dengan sasarannya, yakni untuk kepentingan masyarakat. Misalnya, untuk meningkatkan pembangunan maupun kesejahteraan masyarakat supaya setara atau lebih maju dengan kampung atau desa lainnya di luar Papua.

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia

Pernah Dampingi Gibran ke Papua, Bahlil Bantah Tudingan Tak Netral

Bahlil Lahadalia merespons tudingan dalam sidang sengketa Pilpres 2024 di MK. Ia dituding tak netral dengan mendampingi Gibran Rakabuming Raka ke Papua.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024