Jelang New Normal, Proses Digitalisasi Dipersiapkan di Bandara Soetta

Petugas Bandara Soekarno Hatta memeriksa suhu tubuh penumpang
Sumber :
  • VIVAnews/Sherly

VIVA – Segala bidang sedang mempersiapkan untuk memulai new normal atau tatanan normal baru. Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) juga sedang mempersiapkan sejumlah mekanisme dalam menghadapi hal tersebut. 

Lindungi Diri Lewat Aplikasi

Proses digitalisasi adalah salah satu cara yang dipersiapkan oleh Bandara Soetta pada proses pemeriksaan dokumen bagi setiap calon penumpang yang akan melalui Bandara Soetta.

"Saat ini kita tengah mencoba proses digitalisasi pada proses pemeriksaan dokumen, di mana nantinya setiap penumpang bisa unggah dokumen melalui aplikasi Travel Declaration atau Travelation," kata Direktur Angkasa Pura II Muhamad Awaluddin di Terminal 3 dikutip dari VIVAnews, Selasa, 2 Juni 2020.

Aplikasi Ini Bikin 'Happy'

Pada aplikasi tersebut calon penumpang akan diminta untuk memasukan seluruh data dari dokumen wajib yang harus dibawa saat ke bandar udara, diantaranya data pada surat kesehatan bebas COVID-19, data surat izin hingga data SIKM atau surat izin keluar masuk DKI Jakarta.

"Pada aplikasi itu, mereka (penumpang) harus isi data pribadi dan data yang ada di tiga dokumen wajib. Setelah diisi dan divalidasi, maka akan keluar QR code dan sertifikat digital pre-clearance untuk kemudian dilakukan scan code pemeriksaan di bandara," ujarnya.

Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

Hal ini dilakukan pihak Bandara untuk menghindari adanya antrean panjang dan melihat kapasitas yang ada di terminal, sehingga calon penumpang juga tidak perlu lagi membuang banyak waktu hanya untuk menunggu proses pemeriksaan dokumen.

"Dengan mekanisme baru ini, penumpang tidak perlu lagi datang tiga sampai empat jam sebelum perjalanan, tapi paling tidak satu sampai dua jam. Hingga membuat orang lebih pasti dan minimum connecting time, sehingga waktu di bandara lebih terukur," ungkapnya.

Baca juga: ?Pemakzulan Presiden, Fadli Zon: Yang Ketakukan Pasti Anti Demokrasi

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya