- YouTube
VIVA – Pentas kasta tertinggi liga Inggris, Premier League (EPL) akan kembali bergulir mulai Kamis dini hari WIB 18 Juni 2020. Sebelumnya, EPL sempat terhenti akibat pandemi virus corona sejak 10 Maret 2020 lalu.
TVRI yang sebelumnya rutin menyiarkan tayangan Premier League di musim ini telah menyatakan tidak lagi menyiarkan kompetisi top tersebut dikarenakan masih adanya permasalahan terkait hak siar.
Direktur Utama TVRI, Iman Brotoseno juga turut menegaskan alasan mengapa Lembaga Penyiaran Publik (LPP) tersebut untuk sementara tidak lagi menyiarkan pertandingan dari kancah EPL.
Baca juga: Universitas Airlangga Umumkan Temuan Pengobatan Stem Cell COVID-19
Menurut sosok sineas yang belum lama ini dilantik sebagai orang nomor 1 di TVRI itu, masih adanya permasalahan terkait hak siar yang masih belum diselesaikan menjadi salah satu hal pemicu tak disiarkannya EPL saat ini.
Oleh sebab itu, Dewan Pengawas dan Direksi sepakat untuk tidak menayangkan laga pertandingan liga Inggris.
Selain itu, Iman juga mengatakan dirinya harus lebih berhati-hati dalam menyelesaikan masalah hak siar ini. Ia juga akan melakukan konsolidasi terlebih dahulu di dalam TVRI dan lihat apa yang menjadi permasalahan dengan pemegang hak siar.
Baca juga: Viral, Aksi Penjambret Rampas Ponsel Pejalan Kaki dalam 3 Detik
“Jadi memang kita saat ini memutuskan untuk tidak menayangkan dulu liga Inggris, karena terkait dengan beberapa hal-hal yang masih terpending dengan pemilik hak siar liga Inggris,” ungkap Dirut TVRI, Iman Brotoseno dalam keterangannya di konten akun Instagram resmi TVRI.
Iman pun menjelaskan ada kepentingan yang lebih besar dari pihak TVRI agar masalah ini bisa lebih jelas dan lebih clear sehingga diharapkan masyarakat dapat memahami permasalahan yang sedang berada di TVRI terkait hak siar tersebut.
Baca juga: Demi Ujian Online, Siswi Ini Tidur di Atas Pohon Cari Sinyal Internet
“Karena masih baru di sini, jadi saya rasa harus berhati-hati dan melakukan konsolidasi dulu di dalam melihat segala macam yang menjadi masalah dengan pemegang hak siar," ujar Iman.
"Jadi saya rasa kami juga sepakat untuk sementara tidak menanyakan dulu agar semua permasalahan jelas dan menjadi clear ya," tegas Iman.
