Gubernur Jabar Diminta Dorong IPB jadi Laboratorium Tangani Corona

VIVA – Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, meminta bantuan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, untuk mendorong Institut Pertanian Bogor sebagai laboratorium penanganan virus corona (Covid-19). Kebijakan itu dinilai sebagai langkah komprehensif penanganan Corona di Kota Bogor. Demikian hasil rapat Wakil Wali Kota Bogor dan Gubernur Jabar lewat video conference, 30 Maret 2020.

Wafat di Usia 97 Tahun, Solihin GP Sempat Enam Kali Alami Stroke hingga Lumpuh

"Masalah di Bogor adalah terkait dengan kecepatan penanganan laboratorium, baik di Litbangkes Kemenkes maupun Labkesda Jabar. Jadi kita sudah menyampaikan permohonan dari Dinkes Jabar kepada menteri untuk mengizinkan laboratorium IPB dipakai sebagai laboratorium penanganan Covid-19.

Mohon bantuannya Pak Gubernur untuk mendukung dan mempercepat proses ini dengan membantu komunikasi dengan Pak Menteri," kata Dedie kepada Gubernur Ridwan.?Dedie berharap kondisi seperti ini segera berakhir agar aktivitas masyarakat dan roda perekonomian bisa berjalan normal kembali. Untuk itu dibutuhkan kerja sama semua pihak.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil Pamit: Saya akan Jadi Warga Biasa

"Kalau kita memakai ukuran target, targetnya adalah bulan puasa ataupun paling tidak Lebaran, kita bisa Sholat Ied, itu saja dulu.

Sehingga dari titik sekarang sampai Sholat Ied itu harus ada langkah-langkah yang komprehensif dan drastis yang bisa menurunkan tingkat penyebaran. Jadi target kita adalah kita bisa sholat ied di hari kemenangan. Itu saja," kata Dedie.

Bey Machmudin Ditunjuk Jokowi Jadi Pj Gubernur Jabar, Komjen Nana Sudjana Gantikan Ganjar
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin Klaim Beras Aman Hingga Lebaran

Bey Machmudin Klaim Beras di Jawa Barat Aman Hingga Lebaran

Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin mengatakan stok beras di Jawa Barat aman sampai Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah/2024. Saat ini, kata dia, stok bera

img_title
VIVA.co.id
14 Maret 2024