- RSA UGM
VIVA – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono memeriksa proses pembangunan gedung Rumah Sakit Akademik Universitas Gadjah Mada (RSA UGM) di Yogyakarta.
Ada dua gedung yang akan dialihfungsikan untuk perawatan pasien-pasien terinfeksi virus corona. Keduanya seluas total 7.120 meter persegi dan akan menjadi 107 ruangan.
Kedua gedung sebenarnya dibangun sejak 2010 dan sekarang dalam tahap akhir pembangunan sehingga akan lebih cepat difungsikan. Tim teknis Kementerian sudah menguji kualitas gedung dan secara umum cukup baik, meski perlu penguatan di berbagai struktur bangunan.
"Beberapa struktur perlu penguatan strukturnya. Sementara panel sudah ada dan peralatan medis sudah siap semua, sesuai rekomendasi Kemenkes," katanya.
Selama pengerjaan sembilan hari, dilaporkan bahwa proses pembangunan gedung mencapai 28 persen. Basuki optimistis pembangunan akan berjalan sesuai tenggat waktu yang telah ditentukan, yaitu rampung pada 27 Mei 2020 dan bisa dipakai untuk operasional penanganan pasien corona.