Cara KSAD Agar Kualitas Unjani Mampu Bersaing di Kancah Internasional

KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa
Sumber :
  • VIVAnews / Dani Randi (Banda Aceh)

VIVA – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan, kerja sama antara Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) dengan pihak Universitas Telkom bertujuan untuk penerapan digitalisasi kampus.

19 Pati TNI Naik Pangkat Lebih Tinggi, Ini Daftar Namanya

Hal ini dikatakan Andika saat memantau langsung kerja sama terkait penerapan program "smart digital campus" pada infrastruktur Unjani tersebut.

"Sudah putus satu telkom saja untuk kerja sama, karena sudah pengalaman dan dia punya sendiri semuanya. Digitalisasi sekarang nggak bisa ditunda lagi, kami langsung mulai saja, karena itu harga dari sebuah kemajuan," kata Andika dikutip melalui akun YouTube TNI AD, Minggu, 7 Juni 2020.

Tentara Amerika Ditemukan Meninggal Dunia di Karawang, Ini Kata Mabes TNI

Andika berharap agar sistem infrastruktur Unjani lebih baik lagi ke depannya, seperti dengan menerapkan "smart classroom", "campus platform" dan infrastruktur lainnya.

"Membangun Unjani itu bisa, tapi memang ada hal-hal yang memang harus dilaporkan oleh Unjani, dan itu bisa, kami mendukung pasti," ucapnya.

10 Kampus Bisnis Terbaik Dunia Tahun 2024

Penerapan "smart digital campus" pada Universitas Jenderal Achmad Yani bertujuan agar standar kualitas pendidikan mampu bersaing di kancah internasional.

Peningkatan protokol infrastruktur terutama pada bagian informasi teknologi komunikasi atau ICT (Information And Communication Technology) diharapkan dapat menjadi fondasi bagi sistem Unjani.

Sementara itu, perwakilan Universitas Telkom Oki Wiranto menyebutkan berbagai program digitalisasi kampus miliki Universitas Telkom bisa dimiliki dan diterapkan Unjani.

"Apa yang telkom punya, seperti digital conectivity, platform, dan service. kami kenal sebagai DNA (device, network and activation) harus jadi satu. digital conectivity, infrastruktur, dan platform yang akan kami dorong untuk dimiliki Unjani, sehingga bisa diterapkan digital learning dan digital campus-nya," ujar Oki Wiranto.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya