Mahfud Ungkap Tradisi Unik Idul Adha Warga Madura

Menkopolhukam Mahfud MD di Gedung Negara Grahadi, Surabaya
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal (Surabaya)

VIVA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengungkapkan tradisi unik warga Madura saat perayaan Idul Adha. Tradisi tersebut juga masih kerap dijalani oleh Mahfud.

Orang Kaya Madura Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran: Kami Titipkan Nasib Petani Tembakau

Mahfud mengatakan, sejak dulu dirinya selalu berusaha pulang kampung ke Madura saat perayaan hari raya qurban. Menurut Mahfud, hal itu merupakan tradisi yang biasa dilakukan oleh orang-orang Madura.

"Tradisi di Madura memang begitu. Idul Adha itu oleh sebagian besar orang Madura, diperlakukan, bukan dianggap, diperlakukan lebih besar dari Idul Fitri," kata Mahfud dikutip VIVA, dari video podcast di channel Dahlan Iskan DI's Way di YouTube, Selasa, 4 Agustus 2020.

Jumlah Pemudik Lebaran Tahun Ini Diprediksi Naik jadi 136,7 Juta Orang

Baca juga: Suami Jaksa Pinangki Diduga Perwira Polri, Ternyata Sudah Cerai?

Mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini mengakui dirinya memang gampang mudik ke kampung. Apalagi ibu dari Mahfud juga masih tinggal di Pamekasan, Madura.

Gondol 15 Motor di Pamekasan, Pasutri Pencuri Kelas Kakap Ditangkap Polisi

"Kata orang saya ini termasuk ahlul mudik, suka mudik gitu," ujar Mahfud sambil tertawa.

Terkait dengan kelanjutan penangkapan Djoko Tjandra yang juga bertepatan dengan hari qurban, Mahfud mengaku terus memantau kelanjutannya meski dari luar Jakarta. Mahfud mengatakan, dia tetap berkoordinasi dengan kepolisian dan kejaksaan pada saat itu.

"Yang pertama, masalah utamanya kan sudah selesai. Waktu itu kan pokoknya sudah ditangkap, sudah di tangan polisi, berarti ini yang paling pokoknya sudah selesai, tinggal pernik-perniknya. Berarti ini bisa dikendalikan dari jalan. Komunikasi saya dengan Polri, Kejaksaan dan lain-lain dilakukan dari jalan, dari hotel, dari mobil," kata Mahfud.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya