Plt Wali Kota Medan Positif COVID-19, Istri dan Anaknya Negatif

Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution.
Sumber :
  • VIVAnews/ Putra Nasution (Medan)

VIVA - Dinas Kesehatan Kota Medan sudah melakukan swab test terhadap istri dan anak Plt Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, dan hasilnya negatif. Sedangkan, Akhyar positif virus corona atau COVID-19 dan tengah menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Kota Medan.

“Alhamdulillah, hasil pemeriksaan menyatakan istri dan anak beliau negatif,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, Edwin Effendi, kepada wartawan di Kota Medan, Rabu, 5 Agustus 2020.

Baca juga: Diduga Stres, Pasien Positif Corona Lompat dari Lantai 12 RS di Medan

Selain istri dan anak Plt Wali Kota, Edwin mengatakan, segera dilakukan contact tracing terhadap orang-orang yang selama ini melakukan kontak erat. "Untuk yang kontak erat dengan Pak Wali akan kita lakukan swab pada hari ini," ujar Edwin.

Meskipun Akhyar telah positif COVID-19, Edwin menegaskan, tidak akan dilakukan penutupan terhadap Balai Kota Medan. Sebab, Akhyar selama ini banyak melakukan aktivitas di luar Kantor Wali kota. Kemungkinan hanya dilakukan penutupan di ruang kerjanya untuk dilakukan penyemprotan disinfektan.

"Kalau penutupan itu tidak semuanya ditutup. Itu dilihat dari lokasi dan kontak erat di tempat yang positif itu dan itu belum perlu kita lakukan. Tapi, akan kita sterilisasi Balai Kota," kata Edwin.

Edwin mengatakan, Akhyar dalam pengawasan dan pemantauan dari tim medis penanganan COVID-19. Kondisinya dalam keadaan baik, stabil dan terkendali.

Dengan kondisi tersebut, Edwin berharap Akhyar bisa cepat pulih dan berkegiatan seperti biasa dengan menjalani tugas sebagai Plt Wali Kota Medan.

Keuskupan Agung Jakarta Sebut Paus Fransiskus Akan Kunjungi Indonesia September 2024

"Keadaan umum, seperti temperatur, tekanan darah, pernapasan bagus dalam keadaan batas-batas normal dan stabil serta terkendali oleh dokter yang menanganinya baik dari dokter penyakit dalam maupun dokter paru," kata Edwin.

Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja

Pilkada 2024 Berbeda dan Lebih Kompleks dibanding Pilkada Serentak Sebelumnya, Menurut Bawaslu

Ketua Bawaslu RI mengatakan bahwa Pilkada Serentak 2024 berbeda dan jauh lebih kompleks dibandingkan dengan penyelenggaraan pilkada serentak sebelumnya.

img_title
VIVA.co.id
22 April 2024