Jadi Perekat Keberagaman, Jokowi: GP Ansor Selalu Dibutuhkan 

Presiden Jokowi bertemu dengan GP Ansor
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dwi Royanto

VIVA – Presiden Joko Widodo menginginkan partisipasi Gerakan Pemuda (GP) Ansor di Tanah Air. Hal itu dikatakan Jokowi mengingat peran organisasi sayap Nahdlatul Ulama tersebut yang terus menerus mewarisi semangat hubbul wathan minal iman atau cinta Tanah Air.

Jokowi Yakin Indonesia Bisa Dapat 61 Persen Saham Freeport Indonesia, Meski Alot Negosiasinya

Baca Juga: AP II: Akibat Rem Darurat Anies, Lalu Lintas Penerbangan Anjlok Lagi

"Warisan semangat para ulama ini lah yang membuat GP Ansor selalu dibutuhkan kehadirannya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dan ini telah dibuktikan oleh GP Ansor," kata Jokowi saat menghadiri Konferensi Besar ke-23 GP Ansor secara virtual, Jumat, 18 September 2020.

Gus Miftah Curiga Jokowi Pilih Bahlil Lahadalia Jadi Menteri Karena Lucu, Bukan Prestasi

Jokowi menuturkan, GP Ansor terus memainkan perannya di tengah-tengah masyarakat demi menjaga negara ini tetap utuh dan kokoh. Filosofi hubbul wathan minal iman yang dicetuskan KH Hasyim Asy'ari, pendiri NU, menjadikan Ansor sebagai simpul kebangsaan.

"Ini yang saya sejak lama sangat mengapresiasi dan menghargai kiprah GP Ansor," kata Kepala Negara.

Jokowi Tegaskan Freeport Bukan Milik Amerika Lagi, tapi Indonesia

Jokowi pun memuji kegiatan-kegiatan GP Ansor menjadi perekat di tengah majemuknya masyarakat Indonesia. Ansor diketahui memiliki badan otonom, salah satunya Banser.

Menurut Jokowi, Ansor organisasi kepemudaan yang telah memberikan rasa aman bagi semua anak bangsa.

"Ini yang juga saya sampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi. Peran sejarah GP Ansor ini sangat relevan dengan kondisi negara yang majemuk, yang beragam dalam suku agama dan juga budaya,” ujar Jokowi.

Jokowi menambahkan, “Keragaman dan perbedaan bukan lah kelemahan melainkan sebuah kekuatan yang kalau disatukan akan membuat negara dan bangsa kita menjadi negara maju yang berdiri sejajar dengan negara-negara lain di dunia.”

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya