Dua Gunung Api di Flores Waspada, Warga Diminta Menjauh

Dua Gunung Api di Flores Waspada, Warga Diminta Menjauh
Sumber :
  • Tofik Koban/Flores Timur
VIVA.co.id
Erupsi Gunung Dukono, 12 Desa Terpapar Abu Vulkanik
- Aktivitas kegempaan vulkanik dangkal dua gunung api, Lewotobi Laki-laki dan Lewotobi Perempuan, di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, meningkat dari level I atau normal ke level II atau waspada.

Masyarakat setempat, terutama di Kecamatan Wulanggitang, diminta menjauh atau tidak melakukan aktivitas di radius satu kilometer dari puncak kedua gunung itu.

Dua gunung api yang berhimpitan di Kecamatan Wulanggitang itu terus menunjukkan peningkatan aktivitas kegempaan vulkanik dangkal yang mencapai 109 kali gempa setiap hari. Berdasarkan seismograf di Pos Pemantau Gunung Api Lewotobi di Desa Nawakote, Kecamatan Wulanggitan, terlihat aktivitas gempa vulkanik dangkal.

Kepala Pos Pemantau Gunung Api Lewotobi, Bernadinus Tobi, mengatakan bahwa peningkatan aktivitas gunung secara signifikan terlihat pada Lewotobi Laki-laki sejak 17 Maret 2015. Aktivitas kegempaan mencapai 109 kali per hari yang disertai semburan asap tipis setinggi 15 meter hingga 20 meter. Lewotobi Perempuan yang berstatus waspada sejak September 2013 pun menunjukkan peningkatan aktivitas kegempaan.

Bernadinus menambahkan, untuk mengantisipasi peningkatan aktivitas, petugas Pos Pemantau melarang warga untuk melakukan aktivitas di sekitar dua gunung api itu dengan radius satu kilometer.

Berdasarkan catatan sejarah letusan, Lewotobi Laki-laki pernah meletus sebanyak 21 kali sejak tahun 1.650 sampai tahun 2003. Letusan bersifat eksplosif dan magmatis. Sedangkan Lewotobi Perempuan terakhir meletus pada Desember 1935 dengan mengeluarkan material abu vulkanik.

Tofik Koban/Flores Timur

Dukono Erupsi, Penutupan Bandara Gamarmalamo Diperpanjang
![vivamore=" Baca Juga
Erupsi Gamalama Berlanjut, Penumpang Tertahan di Bandara
:"]




[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya