Ratu Denmark Ternyata Bisa Bedakan Batik Tulis dan Cap

Ratu Denmark, Margrethe II
Sumber :
  • Daru Waskita/VIVA.co.id

VIVA.co.id - Ratu Denmark Margrethe II kini tengah menyambangi Kota Yogyakarta dalam rangkaian lawatannya ke Indonesia. Balai Besar Kerajinan dan Batik jadi tujuan Ratu Denmark bersama rombongan.

Lagi, Calon Penumpang Pesawat Ngaku Bawa Bom

Kehadiran Ratu Denmark ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Batik Nasional yang berlangsung mulai 22 Oktober hingga 24 Oktober 2015. Margrethe II tampak didampingi Menteri Luar Negeri Denmark, Kristian Jensen.

Dalam kunjungan ke Balai Besar Kerajinan dan Batik, Sang Ratu tampak antusias mendengarkan penjelasan berbagai batik asli Yogyakarta serta proses pembuatan batik baik dengan pewarna alami maupun kimia.

Ratu Denmark ini juga sempat lama berada di salah satu stan, karena kepincut dengan salah satu motif batik berwarna biru yang dipajang. Margrethe II rupanya mengetahui bahwa batik itu merupakan batik tulis dengan pewarna alami.

"Ibu Ratu justru mengetahui mana batik tulis dengan pewarna alami dan batik cap dengan pewarna kimia," kata Kepala Balai Besar dan Kerajinan Batik Zulmalizar, usai menerima kunjungan Ratu Denmark Margrethe II, Sabtu 24 Oktober 2015.

Zulmalizar juga menjelaskan kesukaaan dari Ratu Denmark tersebut adalah batik tulis dengan pewarna alami serta warnanya biru (warna indigo). Batik kesukaan Ratu Denmark tersebut harganya memang relatif mahal, karena dibuat tangan (batik tulis) dan dengan pewarna alami.

"Ibu Ratu suka warna indigo dan motifnya yang mirip-mirip dengan motif yang ada di negara Denmark," ucapnya.

Yogya Bakal Punya Stasiun Kereta Api Bertaraf Internasional
Ilustrasi/Bandara Adi Sutjipto

Menanti Pintu Gerbang Dunia di Kulonprogo

Sudah lama direncanakan, belum tereksekusi.

img_title
VIVA.co.id
8 Agustus 2016