Begini Edisi Perdana 'Charlie Heboh' yang Bikin Geger

Gambar muka edisi perdana Charlie Heboh yang diduga beredar di sejumlah toko buku di Jakarta sejak Jumat 1 April 2016.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Facebook

VIVA.co.id – Sebuah komik satir bernama beredar di jejaring sosial. Koran serupa surat kabar mingguan asal Paris Prancis ini mengklaim telah menerbitkan edisi perdananya.

Selidiki Charlie Heboh, Polri Minta Pendapat Ahli

Mengutip dari laman facebook yang diunggah perdana pada Jumat 1 April 2016. Edisi perdana Charlie Heboh dengan vulgar menampilkan gambar muka yang membuat heboh.

Dalam gambar itu terlihat seorang pria berjanggut terlihat sedang memperkosa seorang anak kecil yang disimbolkan dengan perempuan berambut kepang lengkap dengan tas sekolah dan sebuah boneka.

Masyarakat Jangan Terpancing Majalah Charlie Heboh

"Ana cuma menjalankan sunnah nabi," ucap pria yang ditampilkan dalam laman sampul seperti dikutip VIVA.co.id, Minggu 3 April 2016.

Gambar ilustrasi pelecehan seksual itu, secara jelas terpampang dengan latar warna kuning dan tulisan berupa 'Sunnah' yang dituliskan sebanyak tiga kali.

Masyarakat Diminta Tak Terprovokasi 'Charlie Heboh'

Belum diketahui persis dimana komik satir kontroversial ini beredar dan diproduksi. Namun pemilik akun mengaku baru mengedarkannya di Jakarta.

"Kami sudah menaruh beberapa sample di beberapa toko buku terkemuka di Jakarta. Untuk kota lain belum ada. Silahkan memburu edisi perdana kami dan membaca isi di dalamnya sebelum meluapkan amarah," tulis

http://media.viva.co.id/thumbs2/2016/04/03/5700ad0eb68e1-komik-charlie-heboh-yang-beredar-di-jakarta_663_382.jpg

FOTO: Komik satir Charlie Heboh yang kini diduga beredar di sejumlah toko buku di Jakarta sejak Jumat 1 April 2016.

Tak pelak, kabar beredarnya komik satir tersebut langsung menuai reaksi dan kecaman dari sejumlah netizen.

"Kasihan... Saya malah sangat kasihan sekali dengan orang pembuat kartun ini...Gak bisa berucap apa2... Suatu saat kematian datang padanya... Maka ia akan baru tahu sebenar2nya... Dan azab Allah itu sangatlah pedih...semoga masih diberi kesempatan utk mendapatkan hidayah," tulis akun bernama Rachmat Aditia.

Hingga kini, akun fanpage facebook milik masih bisa diakses publik. Akun ini terakhir mengunggah foto pada Jumat 1 April 2016 pada pukul 21.27.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya