Pangdam III Siliwangi Bantah Instruksikan Culik Geng Motor

Anggota genk motor Brigez ditembak polisi
Sumber :
  • Riefki Farandika Pratama/ Bandung

VIVA.co.id – Panglima Daerah Militer (Pangdam)  III Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo membantah beredarnya pesan berantai yang menginstruksikan anggotanya menculik dan menghabisi berandalan geng motor.

Sadis, Komplotan Geng Motor Aniaya Pedagang Kelontong di Depok

Awal mula pesan itu beredar saat pihaknya melakukan kunjungan ke Kodim 0621 Kabupaten Bogor Rabu 8 Juni lalu di hadapan Babinsa.

"Enggak benar itu. Saya orang taat hukum. Enggak lah. Itu masa lalu. Kita kan ada HAM,"  kata Hadi di Gedung Sate Jalan Diponegoro Kota Bandung Jawa Barat, Selasa, 14 Juni 2016.

Warga Cemas, Geng Motor Bacok Lima Remaja di Depok

Ada tujuh poin yang disampaikan jenderal bintang dua TNI tersebut saat pertemuan lalu. Namun poin nomor enam yang berisikan tentang penculikan dan menghabisi, sangat tidak dibenarkan. "(Nomor) enam saya enggak ngomong. Itu ada penambahan orang. Lupa aku justru," katanya.

Menyikapi maraknya aksi kelompok bermotor, pihaknya menekankan TNI ikut aktif berkomitmen menciptakan Bandung kondusif dan terbebas dari aksi kejahatan jalanan. "Jelas kita menciptakan Bandung itu harus aman," ujarnya.

Catatan Hitam Geng Motor di Depok, Sudah 12 Warga Jadi Korban
Penjaga klinik di Depok dianiaya geng motor.

Penjaga Klinik di Depok Dianiaya Geng Motor, Luka Patah di Tangan Kiri

Dua pelaku diduga geng motor menganiaya korban menggunakan balok kayu saat kondisi di lokasi sepi.

img_title
VIVA.co.id
27 Februari 2021