- VIVA.co.id/Dwi Royanto
VIVA.co.id – Tujuh santri di Kabupaten Brebes Jawa Tengah terseret arus sungai saat mencuci daging kurban hari raya , Senin, 12 September 2016. Akibat kejadian itu, tiga korban dinyatakan hilang dan empat orang berhasil selamat.
Kejadian tersebut menimpa Purinan (17), Dimas Ramadhan (15), Ubaidillah (16) dan Kamaludin, Mustaqim (18), Sandi (14) dan Andre (14). Mereka merupakan santri di dari panti Asuhan Putra Muslimat Brebes.
Komandan Basarnas Jawa Tengah Heri Sunandar mengatakan insiden tak terduga tersebut terjadi sekira pukul 12.00 WIB, berlokasi di sungai Pamali, Desa Wanasari kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes. Kejadian bermula saat ketujuh pemuda tersebut menceburkan diri kesungai sambil mencuci beberapa daging usai pemotongan di hari raya .
"Kuat diduga saat kejadian kondisi arus sedang dalam kondisi deras sementara ketujuh remaja tersebut tidak pandai berenang. Hingga akhirnya mereka terseret arus," jelas Heri.
Tenggelamnya tujuh pemuda itu, lanjut Heri, membuat warga setempat gempar. Mengingat kondisi kejadian dekat dengan pemukiman warga sekitar. Hingga akhirnya kejadian itu dilaporkan ke Pos SAR Brebes daan Polsek Wanasari.
"Tiga santri kini masih hilang masing-masing Purinan, Dimas Ramadhan, Ubaidillah dan Kamaludin. Sementara empat santri lainnya berhasil menyelamatkan diri," katanya.
Saat ini, upaya pencarian terhadap ketiga korban masih dilakukan Tim Basarnas. Karena kebetulan tim masih melakukan siaga lebaran di Brebes dibantu SAR Brebres, Polsek Wanasari dan warga sekitar. Upaya Penyelaman dan penyisiran dilakukan dengan menggunakan perahu karet dan peralatan lainnya.
"Kami juga dibantu satu tim susulan dari Basarnas Cilacapuntuk proses pencarian terhadap korban," ujarnya.
