Pemerintah Bangun Universitas Islam Internasional Indonesia

Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
Sumber :
  • VIVA/Agus Rahmat

VIVA.co.id – Sebagai negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, Pemerintah Indonesia berencana mendirikan Universitas Islam Internasional Indonesia. Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, telah menyampaikan perihal pendirian universitas tersebut kepada Presiden Joko Widodo dan sudah dikeluarkan Peraturan Presiden.

Mengembangkan Potensi Guru Melalui Platform Merdeka Mengajar

"Presiden sudah menerbitkan Perpres tentang pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia. Lokasinya di pinggiran Jakarta yaitu ada di bekas kantor Diklat RRI," kata Pratikno usai menghadiri acara wisuda di Universitas Muhammadiyah Malang, Sabtu, 26 November 2016.

Pratikno mengatakan, Universitas Islam Internasional Indonesia diharapkan mampu menjadikan Indonesia sebagai negara pembelajaran Islam di dunia. Selain itu, pendirian universitas ini merupakan buah dari diplomasi pemerintah Indonesia dengan negara-negara lain yang menginginkan berdirinya Universitas Islam Internasional Indonesia ini.

Pendidikan Inklusif: Menakar Pembaharuan Sistem Pendidikan di Indonesia

"Indonesia lah negara Islam terbesar dunia yang demokratis. Di Indonesia kita Berbhinneka Tunggal Ika, toleran dan sosial. Sementara di banyak negara Timur Tengah 100 persen Islam, kemudian satu etnis, satu bahasa, tapi kesulitan dengan masalah tersebut," ujar Pratikno.

Diharapkan pendirian Universitas Islam Internasional Indonesia, mampu mengenalkan Islam yang toleran dan moderat kepada dunia.

Merdeka Belajar dan Keterbaikan Masa Depan Bangsa

"Harapannya tidak hanya lulus sebagai sarjana tapi bisa mendefinisikan sebuah gagasan Islam yang demokratis, moderat dan toleran," kata Pratikno.

 

Sumber : Pixabay.com

Meneropong Kebijakan Kurikulum Merdeka

Pendidikan yang dilakukan di desain betul agar menjadi ruang yang menjadikan para peserta didik memiliki kemampuan yang jauh lebih baikl

img_title
VIVA.co.id
2 Mei 2024