KPK, Polri dan Kejagung Segera Teken SKB SPDP Online

Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Ketua KPK, Agus Rahardjo.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Edwin Firdaus

VIVA.co.id – Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Rahardjo menuturkan, dia bersama Kapolri dan Jaksa Agung segera menandatangani surat keputusan bersama (SKB) terkait Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan berbasis internet (e-SPDP). 

Survei LSI: Kepercayaan Publik terhadap Kejaksaan Naik Jadi 74 Persen

Agus mengungkapkan hal tersebut usai bertemu dengan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian yang bertandang ke kantor KPK, di Jl. HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin 5 Desember 2016. 

"Pak Tito datang ke KPK dalam rangka koordinasi. Kami dalam waktu dekat akan tanda tangan SKB, Kepala Polri, KPK dan Jaksa Agung. Kami akan menerapkan e-SPDP terkait kasus tindak pidana korupsi," kata Agus Rahardjo.

DPR Minta Keluarga Tersangka Korupsi Timah Dicekal: Bisa Hilang dan Operasi Wajah

Kapolri Tito Karnavian menilai, e-SPDP sangat penting. Dengan adanya terobosan itu, nantinya tiga lembaga penegak hukum ini dalam menangani kasus korupsi tidak harus datang ke kantor penegak hukum lain untuk pemberitahuan. Tinggal mengakses secara online, sehingga terpantau oleh semua penegak hukum dari tiga 'matra' tersebut.

"Dengan elektronik SPDP, dari polisi kami tidak perlu lagi Polri yang menyidik kasus korupsi datang menyampaikan hard copy ke sini (KPK). Tapi secara online, maka peran KPK kan sebagai supervisor. Undang-undang mewajibkan Polri dan Kejaksaan yang menangani kasus korupsi untuk laporkan kepada KPK," kata Tito di KPK. 

Kejagung Blak-blakan Alasan Periksa Sandra Dewi, Ternyata...

(mus)

Kejaksaan Agung menyita aset berupa uang tunai dari kasus korupsi timah

Survei LSI: Mayoritas Rakyat Percaya Kejagung Bakal Usut Tuntas Kasus Korupsi Rp 271 T

Survei LSI menyebutkan, Sebanyak 68,4 persen masyarakat percaya Kejaksaan Agung akan mengusut tuntas kasus korupsi terkait PT Timah yang merugikan negara hingga Rp 271 T.

img_title
VIVA.co.id
18 April 2024